Viral Manusia Silver Naik Moge di Jember, Kini Disita Polisi
Manusia silver berinisial SNR, warga Desa Wirowongso, Kecamatan Ajung, Jember terjaring razia, di Jalan Raya Desa Balung Lor, Kecamatan Balung, Senin, 22 Mei 2023. Diketahui SNR merupakan manusia silver yang viral membawa motor gede (moge) beberapa waktu lalu.
Kapolsek Balung AKP Sunarto mengatakan, setelah gencar razia di kawasan kota Jember, manusia silver mulai bergeser ke pedesaan. Salah satunya, SNR yang sengaja pindah beroperasi di Kecamatan Balung.
Keberadaan manusia silver di Kecamatan Balung membuat sebagain warga resah. Warga kemudian melapor ke Polsek Balung melalui telepon seluler.
"Kita dapat informasi awal dari warga tentang keberadaan manusia silver di Kecamatan Balung. Saya bersama Satpol PP langsung bergerak menuju ke lokasi. Kami dari kepolisian kapasitasnya membantu Satpol PP," kata Sunarto, Senin, 22 Mei 2023.
Selanjutnya, manusia silver dibawa ke Polsek Balung beserta perlengkapan mengamen, termasuk satu unit sepeda motor. Manusia silver itu tak bisa menunjukkan surat kepemilikan sepeda motor yang sah.
Selain itu, sepeda motor tersebut juga tidak dilengkapi plat nomor. Untuk itu, sepeda motor tersebut untuk sementara diamankan di Polsek Balung.
Diketahui, SNR merupakan manusia silver yang terekam video sedang mengendarai mode di simpang empat Kecamatan Sumbersari, beberapa waktu lalu.
"Itu bukan moge seperti pada umumnya. Itu sepeda motor produk Cina. Entah itu dimodifikasi atau tidak kita belum mengetahui, yang pasti sepeda motor itu tidak dilengkapi surat dan plat nomor," lanjut Sunarto.
Sepeda motor tersebut bisa diambil kembali oleh pemiliknya dengan membawa surat kepemilikan resmi. Kemudian onderdil juga harus dikembalikan ke setelah pabrik.
Namun jika memang ternyata sepeda motor bodong, maka polisi akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Sedangkan SNR diserahkan kepada Satpol PP untuk diberikan pembinaan.
"Kami proses tentang sepeda motor yang tidak sesuai standar. Kalau urusan pembinaan menjadi kewenangan Satpol PP. Kita berharap yang bersangkutan tidak kembali lagi ke jalan menjadi manusia silver," pungkas Sunarto.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pasca gencar razia gepeng oleh Satpol PP Jember, sudah jarang terlihat ada manusia silver, angklung, badut dan pengemis lainnya meminta-minta di persimpangan jalan.