Viral, Laga Final Sepak Bola Porprov Sumatra Selatan Ricuh
Pertandingan final Cabang Olahraga (Cabor) sepak bola Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan 2021 antara Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) melawan Kabupaten Muara Enim di Stadion Tebat Sari Martapura, Kabupaten OKU Timur, berakhir ricuh.
Video kericuhan itu viral di media sosial. Para pemain dan official tim tiba-tiba memasuki lapangan dan langsung terjadi baku hantam dan para pemain pun tampak ada yang melepaskan aksi tendangan kungfu.
Pengawas pertandingan antara Muba versus Muara Enim, Ali Amran, mengatakan kericuhan berawal dari ketidakpuasan para pemain Muara Enim terhadap keputusan wasit yang tidak mengesahkan gol di menit ke 59. Para pemain dari Muara Enim menilai bola itu sudah terlebih dahulu melewati garis gawang.
"Lalu dari kejadian itu terjadi adu argumen dengan wasit, pemain menilai bola sudah lebih dulu melawati garis dan harusnya itu gol. Namun wasit menilai itu belum gol," kata Ali, Senin, 29 November 2021.
Ali menjelaskan, para pemain Muara Enim pun sempat mendatangi meja wasit dan pertandingan tertunda sekitar 10 menit. Panitia pengawas pertandingan tetap mengacu pada keputusan wasit.
Memasuki pengujung babak kedua, saat Muba sudah unggul 2 gol dari Muara Enim, kericuhan kembali berlanjut karena ada provokasi kepada salah satu pemain Muba tepat di depan bench kesebelasan Muara Enim.
Kericuhan itu meluas hingga kedua tim terlibat baku hantam dan aksi kejar-kejaran di lapangan. "Untuk sanksi nanti akan diputuskan dari Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sumsel," katanya.