Viral Guru Transpuan di Flores Timur Lulusan Terbaik UT
Viral utas di Twitter guru transpuan asal Flores Timur jadi lulusan terbaik Universitas Terbuka. Unggahan akun Twitter @WidyoLita yang menceritakan soal Jessica Aurelia. Diketahui bahwa Jessica Aurelia seorang transpuan yang baru saja diwisuda dari Fakultas Keguruan dan Pendidikan Universitas Terbuka (UT).
Jessica Aurelia diwisuda dalam upacara wisuda periode II Tahun Akademik 2021/2022 pada Selasa, 23 Agustus 2022 di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Jl. Pd. Cabe Raya, Pd. Cabe Udik, Kec. Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Banten 15418.
Mengutip dari SehatQ, Transpuan sendiri atau yang dikenal transgender perempuan merupakan transgender yang awalnya diidentifikasi sebagai laki-laki. Namun, ia merasa bahwa dirinya perempuan.
Utas yang dibuat oleh akun Twitter @WidyoLita tersebut bermaksud untuk membagikan kisah Jessica Aurelia yang berprestasi. Ia menekankan bahwa siapa pun berhak mengabdi kepada sesama tanpa melihat latar yang biasanya dipandang negatif oleh sebagian orang.
Kisah Jessica Aurelia
Jessica Aurelia pernah mendapat gelar D-3, tapi menurutnya itu belum cukup. Karenanya, dengan tekad yang gigih, dia memutuskan untuk melanjutkan studi S-1 di Universitas Terbuka."Dan ia teguh memilih jalan sunyi, membaktikan dirinya sebagai guru SD pada satu desa di Flores Timur. Semoga orang berhak mengabdi pada sesama," ungkap Unggahan akun Twitter @WidyoLita.
Sosok luar biasa ini adalah buah kebaikan dari orangtuanya yang teramat sayang dan mendukung sang anak. Jessica Aurelia bisa mencapai titik kehidupan seperti sekarang salah satunya berkat dukungan orangtua yang luar biasa. "Sang ibu kini sudah sepuh (tua) dari awal tahu darah dagingnya yang satu ini berbeda sejak masih kecil. Air susu ibunya adalah air susu pemahaman dan cinta tanpa syarat pada si bungsu," sambungnya.
Selain dukungan orang tua, pencapaian Jessica Aurelia sampai di titik ini juga berkat usaha tanpa lelah yang dia jalani. Kegigihan Jessica Aurelia untuk lanjut studi dalam segala keterbatasan, akhirnya mengantarkannya menjadi satu-satunya sarjana dalam keluarga sederhananya.