Viral Dihina Netizen Karena Tas Jinjing, Ini Nasib Zoe Sekarang
Zoe Gabriel, remaja berusia 17 tahun mendapat undangan langsung dari produsen tas Charles & Keith di Singapura. Pasalnya, pemilik tas kepincut sikap Zoe merespons hinaan netizen atas videonya yang viral di Tiktok. Zoe dihina sebab menyebut tas Charles & Keith sebagai barang mewah.
Video Viral
Video tersebut diunggah pada Minggu 8 Januari 2023. Zoe tampak bahagia menunjukkan tas jinjing hitam idaman hadiah dari ayahnya.
Ia lantas mengunggah video itu dengan keterangan "tas mewah pertamaku" dan tak lupa ucapan terima kasih pada ayahnya, "terima kasih Ayah."
Tak disangka, video sederhana berisi kebahagiaan Zoe akan hadiah dari ayahnya kemudian viral serta dilihat lebih dari 6 juta kali.
Di dalamnya ada banyak komentar turut berbahagia. Namun ada pula komentar netizen yang menertawakan kata-kata Zoe yang menyebut tas Charles & Keith nya adalah barang mewah.
Zoe lantas merespons salah satu komentar bernada kebencian dari netizen dengan sebuah video berbeda. "Saya tak percaya, saya mendapat ujaran kebencian hanya karena tas impian saya," katanya.
Di dalamnya, tampak Zoe menjelaskan jika tas seharga 80 dolar Singapura baginya bukanlah tas yang murah.
Remaja yang datang dari Filipina ini lantas menceritakan jika keluarga mereka bukanlah orang kaya. Mereka bahkan hanya memberi roti Bread Talk untuk acara spesial saja.
Diundang Tour ke Produsen Tas
Video yang viral itu pun direspons oleh produsen tas Charles & Keith. Mereka lantas mengundang Zoe dan ayahnya untuk tur singkat di kantor pusat mereka, di Tai Seng, pada Kamis 12 Januari 2023. Zoe tampak mengunggah foto istimewa itu di Instagramnya.
"Sangat menyenangkan dan menarik," kata Zoe menceritakan pengalamannya diundang oleh produsen tas favoritnya itu.
"Semua sangat mengakomodasi dan kami duduk bersama Keith, salah satu pendirinya. Kami juga mendapat pengalaman tentang sejarah tas dan mereknya, serta informasi di balik layar," katanya dikutip dari Channel News Asia, Jumat 13 Januari 2023.
Zoe juga menambahkan jika ia belajar banyak dari videonya yang populer di Tiktok. Menurutnya kata-kata memiliki kekuatan yang sangat besar, sehingga harus digunakan dengan benar. "Sering kita lupa, jika kata-kata itu sangat kuat. Kata-kata bisa mengubah kondisi secara cepat, dan kita harus belajar menggunakannya dengan baik dan untuk tujuan kebaikan," jelasnya.