Video Penyanyi Tewas di Panggung Akibat Ledakan Kembang Api

Seorang penyanyi pop Spanyol, Joana Sainz Garcia meninggal di atas panggung. Penyanyi 30 tahun itu tengah manggung bersama kelompok Super Hollywood Orchestra di Las Berlanas, Avila, sebuah kota dekat ibu kota Madrid.

Dalam sebuah rekaman video yang diunggah di media sosial dan YouTube, ketika Joana Sainz Garcia dkk tampil pukul 02.00 waktu setempat. Tiba-tiba muncul semburan bunga api di dua perangkat piroteknik di depan panggung.

Tepat di bagian kanan, dekat posisi Joana Sainz Garcia berdiri, kembang api itu tampak meledak dan menyeburkan banyak api.

Sang penyanyi kemudian jatuh taak sadarkan diri ketika rekan-rekannya mencoba membantu. Sedangkan sebagian lainnya menyelamatkan diri dari semburan api.

Sebelum paramedis datang, dokter dan perawat yang berada di bangku penonton sempat naik ke atas panggung untuk menyelamatkan penyanyi itu.

Ketika paramedis tiba di lokasi, mereka langsung membawa Joana Sainz Garcia ke Rumah Sakit Avila dalam keadaan tak sadar.

Namun sayang, nyawanya tak tertolong dan meninggal di rumah sakit sebelum menjalani perawatan medis.

Kelompok Super Hollywood Orchestra, yang memiliki 15 anggota termasuk penyanyi, musisi dan penari, menjadi penutup festival di Las Berlanas di Avila yang berlangsung selama empat hari.

Dilansir dari BBC, penampilan Joana Sainz Garcia di kota Las Berlanas, ditonton sekitar 1.000 orang pada konser penutupan, Senin 2 September 2019.

Promotor grup, Prones 1SL mengatakan kepada media Spanyol lain El Norte de Castilla, insiden tersebut sangat disesalkan karena disebabkan kesalahan pabrik kembang api.

Pemilik Prones 1SL Isidro Lopez mengungkap, penampilan Joana Sainz Garcia dkk sebelumnya juga menggunakan kembang api. Tapi tidak terjadi insiden fatal.

"Mesiu untuk kembang api dirancang terbakar antara 15-20 detik, dan digunakan dalam enam tahun terakhir," terangnya.

Isidro Lopez menambahkan, sudah ada 2.000 mesiu yang dipakai dalam pertunjukan. Selama itu pula, lanjut Lopez, tidak ada insiden serius.

"Seluruh keluarga (promotor) Prones, rekan, artis, teman, kolaborator, sangat sedih dan sakit kehilangan teman dan rekan kami Joana Sainz Garcia," kata Prones 1SL.

Pemerintah kota Las Berlanas yang mengadakan festival juga mengucapkan belasungkawa. "RIP Joana Sainz Garcia, kami dalam kenangan," kata pemerintah Las Berlanas.

Insiden ini tentu mengerikan bagi seorang artis yang mengalami cedera fatal karena 'diserang' oleh perangkat piroteknik saat pertunjukan.

Ironisnya lagi, peristiwa nahas ini disaksikan secar langsung oleh ribuan mata penonton yang memadati area konser.

Polisi masih menggelar penyelidikan digelar untuk mencari penyebab insiden. Diduga insiden itu terjadi karena kegagalan mekanisme efek khusus saat pertunjukan.

Rest in peace (RIP) Joana Sainz Garcia.