Video Pelecehan Ariana Grande Beredar, Pemuka Agama Minta Maaf

Sebuah pelecehan tak terduga dialami Ariana Grande, saat hadir di acara pemakaman penyanyi senior yang dijuluki Ratu Soul, Aretha Franklin di Detroit, Jumat 31 Agustus 2018 pukul 10.40 pagi waktu setempat, atau sekitar pukul 10 malam.

Sebagai penghormatan, Ariana membawakan lagu hit milik Aretha berjudul (You Make Me Feel Like) A Natural Women.

Setelah tampil, Ariana terlihat sedang berada di atas altar bersama pemimpin upacara pemakaman Aretha, yakni Bishop Charles H Ellis III.

Nah, di sinilah diduga telah terjadi pelecehan. Charles tiba-tiba memeluk Ariana. Tangannya tepat berada di bagian samping kanan (maaf) payudara Ariana. Sambil berbicara di atas altar, tangan Charles mulai 'bermain'.

Sedikit demi sedikit jari-jarinya mulai meraba dada Ariana. Hal ini terjadi sebanyak dua kali. Ariana pun terlihat gelisah dengan kelakuan Charles itu.

Video pelecehan Ariana oleh pemuka agama itu pun viral. Charles pun langsung meminta maaf dalam wawancara dengan The Associated Press (AP).

"Tidak ada niatan dari saya untuk menyentuh payudara wanita mana pun. Aku tidak tahu, kurasa aku melewati batas, mungkin aku terlalu ramah atau akrab, tetapi sekali lagi aku minta maaf," tutur Charles.

Dia beralasan, memeluk semua penampil yang hadir dalam upacara pemakaman Areta selama enam jam itu.

"Aku memeluk semua artis wanita dan pria. Aku menjabat tangan mereka dan memeluk mereka. Itulah yang kita semua lakukan di gereja. Ini semua tentang cinta," ujar Charles membela diri.

Charles pun kembali menyampaikan permohonan maaf kepada Ariana, penggemarnya dan komunitas hispanik atas kejadian yang tak mengenakkan tersebut.

"Saya pribadi dengan tulus meminta maaf kepada Ariana dan kepada para penggemarnya juga kepada seluruh komunitas hispanik," tutup dia. (yas)