Video Klip Ariana Grande Jiplak Lukisan Tanpa Izin
Kabar tak sedap tengah melanda Ariana Grande. Pelantun Thank U, Next itu dituntut oleh seorang artis dari Las Vegas karena memuat salah satu gambarnya di video klip God is A Woman.
Artis yang bernama Vladimir Kush itu menuntut adanya pelanggaran hak cipta atas gambarnya. Seperti dilansir NME, Vladimir Kush mengungkapkan bahwa adegan yang memperlihatkan seorang wanita yang berada di kobaran api di video klip tersebut terlihat sangat mirip dengan karya lukisannya.
Vladimir Kush menyebut bahwa karya lukisannya itu telah dipatenkan sejak tahun 1999 dan 2000 silam. Hal itulah yang kemudian membuat Vladimir Kush dan pengacaranya melaporkan kasus tesebut ke Pengadilan Distrik Nevada pada 31 Januari 2019.
Melansir dari TIME, Vladimir Kush tidak hanya menuntut Ariana Grande saja, namun juga label Universal Group, sutradara video klip hingga perusahaan yang membuat video klip tersebut. Dia juga menuntut ganti rugi berupa uang kepada pihak Ariana Grande.
Sebelumnya, Ariana Grande juga pernah mengalami hal serupa saat dia merilis lagu One Last Time. Kala itu, lagu hits mantan kekasih Pete Davidson itu disebut memiliki kemiripan dengan karya seorang penulis lagu.
Meskipun demikian, pengacara serta pihak Ariana Grande sendiri masih bungkam menanggapi tuntutan tersebut. (yas)