Video Kiai Asep Doakan Prabowo-Gibran di Makkah, Viral di Medsos
Sebuah video yang memperlihatkan pengasuh Pondok Pesantren Ammanatul Ummah, KH. Asep Saifuddin Chalim saat berada di Makkah sambil melantunkan doa kemenangan bagi Prabowo-Gibran viral di media sosial.
Hal ini pun dibenarkan oleh Dewan Penasehat Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) tersebut. Ia membenarkan bahwa video tersebut diambil beberapa waktu lalu saat dirinya sedang melakukan ibadah umroh.
"Ya benar, saya mendoakan kemenangan Prabowo-Gibran saat melakukan ibadah umroh beberapa waktu lalu di Makkah," katanya Senin, 15 Januari 2024.
Disisi lain, secara pribadi pihaknya optimis pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 itu bisa menang satu putaran. "Dalam pemilu nanti, pasti ada pemenangnya. Entah satu putaran atau dua putaran yang dicintai masyarakat pasti dipilih dan menjadi pemenang," terangnya.
Ia pun beralasan kemenangan satu putaran akan membawa manfaat bagi Indonesia dalam hal menghemat anggaran.
"Hal ini akan menghemat dana minimal 18-22 triliun. Dana tersebut cukup besar apabila digunakan untuk Pemilu 2 putaran dan harusnya bisa dialokasikan kepada hal-hal yang jauh lebih bermanfaat," imbuhnya.
Selain itu, pemilu presiden dua putaran juga cukup berbahaya untuk memancing konflik yang cukup berbahaya bagi kedaulatan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia).
"Apabila pilpres bisa berjalan di satu putaran, mama hal ini akan jauh lebih baik, dan semata mata untuk menghindari konflik antar golongan masyarakat," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, pihaknya melalui JKSN memberikan dukungan suara kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo-Gibran.
Dukungan ini dideklarasikan dalam acara pertemuan atau konsolidasi di Pondok Pesantren (PP) Amanatul Ummah, Siwalankerto, Surabaya, Sabtu, 30 Desember 2023. Mereka juga mendeklarasikan diri sebagai bagian dari tim pemenangan.
Dewan Penasehat JKSN, KH. Asep Saifuddin Chalim mengatakan, dukungan tersebut diberikan karena sejak awal pihaknya searah dengan pendiri atau pembinanya, yakni Khofifah Indar Parawansa.
"Ketika pembinanya sudah jelas ke Prabowo - Gibran maka JKNS juga prabowo - Gibran," tambahnya.