Video Kampung 3G Hantarkan Mahasiswa UB Lolos Lomba Internasional
Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Brawijaya (UB), Ulfatu Mahmuda berhasil lolos lomba Global Youth Video Competition 2018 on Climate Change, yang diadakan oleh UNFCCC Secretariat and The UNDP-GEF Small Grants Programme, dan Green and Climate Friendly Jobs.
Video karya Ulfa ini berisikan tentang kesuksesan Kampung Go Green Glintung (3G). Yakni empat poin utama dari Kampung 3G, antara lain Biopori as Water Banking Movement, Teknologi Pycohydro, Bank Sampah, dan Agriculture Practical Farming.
Lewat video tersebut, mahasiswa semester lima ini menjadi delegasi satu-satunya dari Indonesia yang lolos 40 finalis setelah berhasil menggusur sebanyak 300 peserta seleksi dari berbagai negara di dunia.
"Alhamdulillah saat diumumkan pada 12 Oktober lalu, saya lolos sebagai finalis perwakilan satu-satunya dari Indonesia," katanya, Kamis 18 Oktober 2018.
Usai lolos ke final, video ini nantinya akan dilombakam lagi. Pemenang vote terbanyak akan mendapat kesempatan Round-Trip Travel to 24th Session of the Conference Of the Parties (COP 24) di Katowice, Polandia, pada Desember 2018 mendatang.
Oleh karena itu, perempuan asal Nganjuk ini memohon dukungan dari masyarakat Indonesia untuk menonton serta memberikan like pada videonya di Youtube. Hasil karyanya bisa dilihat di https://www.youtube.com/watch?v=Qk-kHNM_lF0&list=PLSr5qdl7OKx6K7pX2buMJQhHR2EgMkzIV.
"Saya harap dukungan masyarakat Indonesia hingga 28 Oktober nanti. Karena dukungan kalian akan menjadi penentu nantinya. Targetnya, minimal 1 juta viewer dan like," bebernya.
Sebagai informasi, lomba ini diselenggarakan untuk mengukur kepedulian warga negara terhadap permasalahan perubahan iklim (Climate Change) yang terjadi di dunia. Yakni dengan mengangkat berbagai ide dan solusi yang bisa diadopsi di negara lainnya yang dikemas dalam sebuah video sebagai kampanye lingkungan.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0833 Kota Malang, Letkol Inf Nurul Yakin, mengapresiasi video karya Ulfa tersebut. Sehingga dia pun mengajak masyarakat Kota Malang untuk mendukung Ulfa dengan menonton video hasil karyanya.
"Saya sangat senang dan menyambut baik video ini. Saya menghimbau kita semua mendukung satu-satunya karya anak bangsa dari Kota Malang yang lolos dalam ajang internasional," katanya. (umr)
Advertisement