Video Gubernur Lempar Botol hingga Memaki-maki Kapolres

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran tak kuasa menahan emosi. Tangannya langsung menyambar botol minum air mineral saat menyaksikan pertandingan sepakbola.

Peristiwa itu terjadi di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Jumat 1 November 2019 malam. Saat itu sedang berlangsung laga lanjutan Liga 1 putaran kedua antara Kalteng Putra melawan Persib Bandung.

Dalam video yang beredar, Sugianto Sabran, yang mengenakan kaus warna oranye dan topi warna hitam, melempar botol air mineral dari tribun VVIP. Tidak lama dia terlihat marah-marah sambil menunjuk-nunjuk sebelum turun dari tribun VVIP ke pinggir lapangan.

Di video lainnya, tampak dia marah-marah kepada Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar. Keduanya tampak terlibat cekcok. Tidak terdengar jelas apa yang dipersoalkan oleh Sugianto.

AKBP Timbul Siregar membenarkan adanya peristiwa itu. Dia menyebut peristiwa itu terjadi karena Sugianto tidak terima ditegur olehnya.

"Mungkin pas Gubernur emosional sama wasit tiba-tiba dia ngelempar botol ke lapangan. Begitu dia lempar botol ke lapangan, akhirnya para penonton ngelemparin botol. Ngelihat situasi itu, Gubernur masih melempar, saya tegur untuk tidak lakukan pelemparan," ucapnya.

"Lihat situasi itu, ya Gubernur masih melempar, saya tegur untuk tidak lakukan pelemparan. Mungkin nggak berkenan, dia negur. Dia turun dari tribun utama (VVIP)," sambung AKBP Timbul Siregar.

Seperti diketahui, Kalteng Putra gagal meraih poin untuk keluar dari zona degradasi saat menjamu tim tamu, Persib Bandung.

Skuad Maung Bandung berhasil unggul atas tuan rumah Laskar Isen Mulang. Skor 2-0 untuk Persib Bandung.

Sejak babak pertama dimulai dalam laga tersebut, permainan tampak panas, karena kedua tim sama-sama berusaha menyerang dan permainan pun menjadi sangat ketat, sejak awal babak pertama.

Permainan sempat terhenti sekitar lima menit, tepat pada menit ke-29 pada babak pertama. Situasi sempat memas setelah wasit Abdul Rahman dari DKI Jakarta, memberikan kartu merah kepada pemain Kalteng Putra, Petrich Steve Wanggai.

Kartu merah ini kemudian memicu protes pendukung Kalteng Putra. Kondisi semakin panas setelah Sugianto Sabran ikut melakukan protes kepada wasit.

Gubernur bahkan turun dari tribun VVIP ke lapangan untuk menyuarakan protes terhadap pemberian kartu merah yang dianggap tidak bijaksana oleh wasit tersebut. Beruntung, emosi Sugianto Sabran bisa diredam hingga akhirnya permainan dilanjutkan.