VIDEO: Buaya Langka Minta Tolong di Sulawesi Jadi Sorotan Dunia
Seekor buaya besar terlilit ban motor bekas selama dua tahun muncul di permukaan sungai di Palu, Sulawesi Tengah menjadi sorotan dunia sejak dua hari terakhir ini.
Beberapa media ternama seperti dailymail dan BBC melaporkan jika buaya itu diperkirakan jenis buaya langka dikenal sebagai Buaya Siam yang dinyatakan punah sejak 1992 lalu, sebenarnya sudah pernah muncul pada 2016 lalu.
Saat itu, buaya yang panjangnya 3 meter tersebut terlihat dengan ban sepeda motor bekas dilehernya. Masyarakat yang panik tidak menyangka jika kemunculan di permukaan sungai adalah isyarat minta tolong dari si buaya.
Beberapa kali buaya tersebut selalu muncul dan berada di atas sebuah batu di tengah sungai, masih dengan ban motor yang berada di lehernya. Namun tidak ada berani yang mendekat.
Di awal tahun 2018 ini, buaya kembali muncul dan telah tumbuh sebesar hampir 4 meter dengan lebar bagian kepala sebesar 40 cm.
Sedihnya, ban itu masih tetap berada di leher sang buaya.
Ban yang berada di lehernya hanya memiliki diameter sebesar 35 cm sehingga tidak akan terlepas tanpa bantuan manusia. "Jika tidak segera dilepaskan, ban tersebut akan mencekik leher buaya ini dan dia akan mati seiring dengan pertumbuhan badannya," kata Mulyadi, salah seorang relawan dari Lembaga Konservasi Indonesia pada Dailymail, media berbasis di Inggris ini.
Para relawan setempat telah berusaha memancing buaya itu dengan ayam maupun daging sapi segar untuk membuatnya mendekat ke daratan, namun selalu gagal. "Dia seperti sudah kehilangan selera makan dan tidak merespon pada umpan yang kami berikan," lanjut Mulyadi.
Saat ini, Mulyadi dan tujuh relawan lainnya sedang membuat perangkap dari besi di sungai tersebut untuk menangkap buaya itu. Namun masih menunggu air sungai surut.
Masyarakat yang biasa melihat buaya itu sebelumnya takut karena buaya liar dianggap sangat berbahaya bagi manusia. Apalagi, tiap kali berada di permukaan sungai, buaya ini selalu membuka mulutnya lebar-lebar yang terlihat ngeri bagi warga.
Tidak ada yang tahu pasti sejak kapan dan mengapa ban tersebut bisa berada di leher buaya itu.Para relawan memperkirakan bahwa ban tersebut sengaja digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk menangkap si buaya, namun gagal dan buaya itu berhasil melarikan diri.
Sebagian lagi menduga, kejadian ini karena masyarakat yang membuang sampah sembarangan di sungai. Yang pasti, kondisi buaya terlilit ban motor bekas itu sudah menjadi sorotan dunia. (tom)