Video: Anak SD Nangis Sambil Ciumi Tangan Polisi Saat Ditilang
Kakinya saja tak sampai menginjak ke aspal jalanan, tapi dua bocah SD di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat ini, nekat mengendarai sepeda motor ke sekolah.
Dalam video berdurasi 1,1 menit, di akun Instagram milik @satlantaspolrespolman, dua bocah SD mengendarai sepeda motor tengah diberhentikan petugas dari Polres Polman.
Bocah yang membawa motor seketika menangis dan tampak menciumi tangan polisi saat hendak diminta menunjukkan rumah orangtuanya.
Tak mau menunjukkan rumah orangtuanya, bocah itu pun disuruh turun dari sepeda motor, karena petugas akan mengamankan motornya.
Si bocah bukannya menuruti perintah tersebut malah menangis kencang dan terus menciumi tangan petugas. Ia bahkan semakin memeluk erat tangan polisi tersebut. "Maaf pak," si bocah merengek sambil terus menangis.
Bocah yang diketahui masih duduk di kelas 4 SD ini terus menolak tawaran polisi untuk diantar pulang. Ia mengaku takut dimarahi ayahnya.
Sementara itu, teman si bocah yang ada di belakang justru tampak santai. Ia asyik duduk sambil menaikkan kedua kakinya di jok sambil membawa tas ransel. Sesekali ia tertawa mendengar temannya menagis.
Video viral tersebut ramai dibicarakan netizen. Beragam komentar pun dilontarkan oleh mereka. Kebanyakan, netizen menilai orangtua si bocah yang patut disalahkan karena membiarkan anaknya yang dibawah umur dan tak punya SIM mengendarai sepeda motor.
Aparat Satlantas Polres Polman juga memperingatkan para orangtua agar tidak mengizinkan anak-anak mengendarai sepeda motor jika belum punya SIM.
"Jangan biarkan anak kita membawa kendaraan apabila belum mencukupi umur," pesannya. (yas)
Advertisement