Venezia Dikalahkan Parma 1-2, Rapor Buruk Jay Idzes

Venezia melakoni giornata ke-12 Liga Italia 2024-2025 dengan menjamu tim papan tengah, Parma di Stadion Pier Luigi Penzo, Sabtu, 9 November 2024.

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, kembali tampil sebagai starter dalam pertandingan kali ini. Idzes masih mengisi posisi bek tengah kiri sesuai arahan dari pelatih Eusebio Di Fransesco.

Meski bertindak sebagai tuan rumah, Venezia mendapat perlawanan ketat dari Parma sepanjang laga. I Lagunari sebenarnya mampu mendominasi jalannya laga dengan 67 persen penguasaan bola atas Parma.

Selain itu, Venezia juga berhasil melancarkan 12 tembakan dengan 6 di antaranya mengarah tepat ke gawang Parma. Adapun Parma sendiri mampu melepaskan 3 shots on target dari 10 kali percobaan. Namun, Venezia pada akhirnya harus menelan kekalahan dari Parma di akhir pertandingan.

Sejak pertama Venezia langsung mengambil inisiatif serangan untuk mencetak gol pertama. Hasilnya langsung terlihat pada menit ke-5 setelah Hans Nicolussi Caviglia mencetak gol cantik dari dalam kotak penalti.

Menerima umpan silang dari Gaetano Oristanio, Caviglia melakukan kontrol dengan dada sebelum akhirnya melepaskan tendangan voli kaki kiri ke gawang Parma. Venezia pun unggul 1-0 di babak pertama.

Sayangnya, keunggulan tuan rumah tidak bertahan lama setelah Emanuele Valeri mencetak gol penyeimbang. Gol penyeimbang Valeri ini pun bisa dibilang ada andil kesalahan Jay Idzes dalam menutup jalur tembak bek sayap Parma itu.

Idzes gagal mengeblok tendangan keras Valeri yang berasal dari luar kotak penalti. Andai posisi bek Timnas Indonesia itu lebih tepat, bola lesakan Valeri mungkin tidak akan menjebol gawang Filip Stankovic. Skor pun kembali sama kuat 1-1 pada menit ke-17 babak pertama.

Kedua tim kemudian sama-sama melancarkan serangan di sisa waktu yang ada. Berbagai peluang pun tercipta dari para pemain Venezia dan Parma, tetapi tidak mampu dimaksimalkan dengan baik. Hasilnya, hingga peluit tanda turun minum berbunyi, skor 1-1 tetap bertahan.

Di babak kedua, laga tetap berjalan seimbang dengan kedua tim terus saling melancarkan serangan. Pada menit ke-56, Jay Idzes sempat mengambil peran penting dalam mencegah terciptanya gol kedua Parma.

Idzes berhasil mengeblok tendangan Gabriel Charpentier dari sisi kiri kotak penalti Venezia. Tendangan itu pun tidak mampu mengarah ke gawang Filip Stankovic dan hanya berbuah sepak pojok bagi Parma.

Kapten Venezia, Joel Pohjanpalo, sebenarnya sempat mencetak gol ke gawang Zion Suzuki pada menit ke-63. Sial bagi I Lagunari, gol Pohjanpalo ke gawang kiper Jepang itu harus dianulir oleh wasit Daniele Chiffi karena ia berada dalam posisi offside lebih dulu.

Usai melakukan blocking apik, Jay Idzes malah kembali melakukan kesalahan dalam menutup tendangan dari gelandang serang Parma, Dennis Man. Kegagalan Idzes dalam menutup ruang tembak Dennis Man itu pun membuat kiper Filip Stankovic harus berjibaku melindungi gawangnya.

Stankovic sebenarnya mampu menepis tendangan Man, tetapi bola rebound langsung disambut oleh Ange-Yoan Bonny untuk dikonversi menjadi gol pada menit ke-68.

Venezia terus berupaya untuk menekan lini belakang Parma di sisa waktu yang ada demi menghindari kehilangan poin. Sayangnya, hingga peluit panjang wasit Daniele Chiffi berbunyi, tim asuhan Eusebio Di Fransesco itu gagal mencetak gol penyeimbang. Alhasil, Venezia harus menelan kekalahan dari Parma dengan skor tipis 1-2.

Kekalahan ini membuat posisi I Lagunari semakin sulit di klasemen Liga Italia 2024-2025. Jay Idzes dkk. semakin terbenam di dasar klasemen karena hanya mampu mengumpulkan 8 poin dari 12 pertandingan. Venezia hanya mampu mencatatkan 2 kemenangan dan telah menelan 8 kali kekalahan sepanjang musim ini.

Selisih gol I Lagunari pun telah menyentuh angka -10 yang membuat mereka menjadi salah satu tim terburuk dalam bertahan di Liga Italia musim ini.