VAR Bekerja Baik Saat Chelsea Tundukkan Sheffield
Sejak Video Assistant Referee (VAR) diberlakukan di Piala Dunia Rusia 2018, tak sedikit tokoh sepak bola yang menghendaki VAR juga digunakan dalam kompetisi maupun turnamen resmi lainnya. Sebab, mereka menganggap VAR akan membantu wasit dalam mengambil keputusan yang tepat.
Itulah yang terjadi pada pertandingan antara Chelsea lawan Sheffield Wednesday di putaran keempat Piala FA, Senin 28 Januari 2019 di Stadion Stamford Bridge. Pasalnya, penggunaan VAR di pertandingan ini berjalan dengan baik dalam menentukan keputusan wasit.
Insiden pertama yang melibatkan VAR terjadi ketika pemain Chelsea, Ethan Ampadu, dianggap melanggar pemain Sheffield Joey Pelupessy di kotak penalti oleh wasit Andre Marriner. Korps pengadil di laga itu sempat menunjuk titik putih, namun kubu Chelsea meminta wasit untuk melihat VAR. Hasilnya, wasit membatalkan keputusannya karena VAR menunjukkan tidak ada upaya kotor yang dilakukan Ethan.
Kejadin kedua sebaliknya. Kali ini wasit menunjuk titik putih, namun para pemain Sheffield memintanya untuk melihat VAR sebelum membuat keputusan. Berbeda dengan keputusan pertama, dalam tayangan VAR, wasit menangkap aksi Sam Hutchinson menginjak kaki Cesar Azpilicueta di kotak 16. Wasit pun semakin mantap memutuskan bahwa tidak ada yang salah dari keputusannya.
Bagi kubu Sheffield, kinerja VAR tentu merugikan mereka, namun tidak untuk Chelsea. The Blues bersyukur karena VAR bekerja dengan baik dalam membantu wasit dalam membuat keputusan yang tepat.
Pada pertandingan ini, Chelsea berhasil meraih kemenangan 3-0 berkat gol yang dicetak oleh Willian di menit 26’ (P), 64’. Satu gol lagi dihasilkan oleh Callum Hudgson Odoi tujuh menit sebelum waktu normal berakhir.
Advertisement