MUI Jatim: Vaksinasi Tetap Berjalan di Bulan Puasa
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim mengeluarkan pernyataan bahwa program vaksinasi tetap berjalan selama Bulan Ramadhan. Sebab, hal tersebut tidak dapat membatalkan puasa.
Mengenai hal tersebut, Ketua Komisi Fatwa MUI Jatim KH Maruf Khozin pun membenarkanya. Menurut dia, MUI pusat juga telah menyatakan jika vaksin tidak membatalkan puasa.
Pasalnya, kata Maruf, vaksin Covid-19 tersebut dimasukan ke dalam tubuh dengan cara disuntikan. Lain halnya jika diminum, menurut dia, hal itu baru bisa membatalkan puasa. “Kalau vaksin disuntik siang hari Ramadhan, tidak batal puasanya. Tetap diperbolehkan, kecuali suntikanya diminum itu baru batal, kalau gak diminum nggak batal,” kata Maruf, di Kantor MUI Jatim, Senin, 22 Maret 2021.
Sementara itu, Sekretaris MUI Jatim, Hasan Ubaidillah mengatakan, meski vaksinasi di Bulan Ramadhan diperbolehkan, terkait pelaksaan ibadah di masjid selama puasa, tergantung pemerintah. “Apakah nanti Ramadhan, Tarawih secara serentak di masjid, atau tadarus, atau Idul Fitri bisa seperti sebelum adanya pandemi ini, nanti kami tunggu keputusan dari pemerintah pusat dan Pemprov Jatim,” ucapnya.
Jika diperbolehkan, kata Hasan, MUI Jatim tetap mengimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Mengingat pandemi Covid-19 yang masih belum selesai ini. “Jadi kita sabar menunggu imbauan dari pemerintah pusat dan provinsi. Jadi MUI akan bersinergi dengan pemerintah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan kondisi yang ada,” jelasnya.
Sebelumnya, MUI Jatim, telah menyatakan bahwa vaksin AstraZeneca halal digunakan. Sebagai buktinya, beberapa ulama telah melakukan vaksinasi menggunakan vaksin asal Inggris tersebut.
Ketua Komisi Fatwa MUI Jatim KH Maruf Khozin mengatakan bahwa Ketua MUI Jatim, Ketua MUI Jatim Moh Hasan Mutawakkil Alallah telah disuntik vaksin AstraZeneca di Sidoarjo, Senin, 22 Maret 2021. “Ketua MUI Jatim menitipkan salam, kata beliau, saya sudah divaksin AstraZeneca, tadi pagi langsung bertemu Menteri Kesehatan bahkan Presiden,” kata Maruf, di Kantor MUI Jatim.
Advertisement