Vaksinasi Tahap II Digelar Maret, Kota Malang Terima 40.600 Vial

Pelaksanaan vaksinasi tahap dua untuk pelayanan publik, TNI-Polri, pedagang pasar dan driver ojek online di Kota Malang akan digelar pada awal Maret 2021.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Sri Winarni mengatakan Kota Malang sudah mendapatkan kiriman jatah vaksin sebanyak 40.600 vial dari Pemprov Jatim. Vaksin disimpan di cold storage Dinkes Kota Malang.

"Kami sudah menerima vaksin untuk proses vaksinasi tahap kedua," ujarnya, Selasa 23 Februari 2021.

Winarni menambahkan, proses pendataan vaksinasi tahap kedua hingga saat ini masih berjalan. Data sasaran sebagian sudah ada yang masuk.

"Data sementara sudah ada 18 ribu. Ini terus berproses. Prinsipnya semua harus terdata," katanya.

Lanjut Winarni, jumlah tersebut akan terus bertambah sesuai data yang disetorkan oleh instansi terkait. Sehingga, untuk data final vaksinasi tahap kedua ini masih menunggu pendataan dari instansi terkait.

"Kalau basisnya instansi akan lebih mudah. Usulannya nanti by name dan by address. Sehingga, lebih mudah pengecekan berdasarkan instansi itu," ujarnya.

Sementara itu, untuk vaksinasi kedua kategori jurnalis, Dinkes akan berkoordinasi dengan Humas Pemkot Malang. "Kehumasan akan mendata melalui organisasi profesi yang ada. Seperti PWI, AJI dan IJTI," katanya.

Setelah proses pendataan bagi penerima vaksin tahap kedua, pihaknya akan melanjutkan pada tahap berikutnya, yakni masyarakat yang memiliki resiko dan masyarakat umum yang berada di rentang usia 19 sampai 59 tahun. Hingga saat ini terdata ada sebanyak 123 ribu lansia di Kota Malang.

"Kalau untuk lansia, baru dilakukan di tujuh kota provinsi. Jawa Timur baru di Surabaya saja. Sementara, untuk kabupaten/kota lain masih menunggu dari pusat," ujarnya.