Vaksin di Alun-alun Blitar Bonus 10 Butir Telur dari Mak Rini
Pemerintah daerah gencar merampungkan percepatan penyelesaian vaksinasi massal bagi warga. Salah satunya adalah daerah Blitar. Upaya untuk mewujudkan tujuan itu, Bupati Rini Syarifah menjalin kerjasama dengan TNI Angakatan Laut (AL) Pangkoarmada II, pada Kamis 14 Oktober 2021.
Serbuan vaksinasi dosis pertama dan kedua Pemkab Blitar bersama TNI AL Pangkoarmada II ini mentargetkan per harinya mampu menyerap 3.000 dosis vaksin Sinovac kepada masyarakat. Jika animo peserta vaksinasi melebihi kuota dosis yang tersedia, pihaknya tetap melayani.
Menurut Rini Syarifah, capaian vaksinasi di Kabupaten Blitar masih mencapai 56 persen. Menurut pantauan Ngopibareng.id, Rini Syarifah tampak berkeliling menyapa warga dan para tenaga kesehatan (nakes). Salah satu warga yang disapa adalah seorang ibu berusia 65 tahun. Dia mengaku berasal dari Desa Tumpang, Kecamatan Talun.
"Sudah vaksin ke berapa Mbah?," tanya Rini Syarifah.
"Kedua Bu?," jawabnya.
"Oh ya mantaab," balas Rini Syarifah.
Di lain tempat, Rini Syarifah menyapa warga lainnya. Sebut sjaa Ida. Dia berasal dari Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro. "Sudah vaksin ke berapa Bu?," tanya dia.
"Pertama Bu," jawabnya.
Rini Syarifah tampak kaget dengan pengakuan warganya tersebut. "Lho kenapa masih vaksin pertama?".
"Karena takut suntik Bu," jawabnya.
Ketakutan warga terhadap jarum suntik menjadi salah satu penyebab sulitnya Kabupaten Blitar mencapai herd immunity. Target vaksinasi Covid-19, kata Rini Syarifah, tidak segera tercapai di atas 75 persen.
"Belum mencapai target 75 persen vaksinasi ini bisa berdampak pada pergerakan perekonomian dan pembangunan di wilayah Kabupaten Blitar," ungkap Rini Syarifah.
Sedangkan sasaran vaksinasi untuk golongan lansia masih mencapai 30 persen. Rini Syarifah bertekad akan mencapai terget vaksinasi massal di atas 75 persen pada November mendatang.
Sebagai ucapan terima kasih sekaligus iming-iming agar warganya mau divaksin Covid-19, Rini Syarifah memberikan suvenir berupa paket telur. Ada sebanyak 6.000 paket yang dibagikan berisi telur 10 biji per orang.
Telur itu merupakan dukungan Pemkab Blitar melalui iuran ASN untuk membeli telur dari peternak talur Kabupaten Blitar sebagai bentuk apresiasi dan penunjang kemanfatan bagi masyarakat yang ikut vaksinasi maupun peternak telur itu sendiri yang telurnya dibeli Pemkab Blitar.
"Semoga membawa manfaat untuk masyarakat dan kita semua bisa segera terbebas dari pandemi Covid-19. Saya juga mengajak masyarakat untuk terus berdisiplin menerapkan protokol kesehatan," tukas Rini Syarifah.
Serbuan vaksinasi Covid-19 di Alun-alun Blitar akan digelar selama dua hari, tanggal 14-15 Oktober.
Advertisement