Vaksin Covid-19 Gelombang Pertama di Australia Tiba Januari 2021
Setelah Amerika Serikat direncakan bakal mulai vaksinasi Covid-19 November nanti, kini Australia dijadwalkan menerima vaksin gelombang pertama pada Januari 2021. Pengumuman ini disampaikan Perdana Menteri Scott Morrison ketika kasus Covid-19 harian di Australia menjadi yang terendah selama 10 minggu terakhir.
Morrison mengatakan, negaranya telah mengadakan kerja sama dengan CSL Ltd, untuk memproduksi dua jenis vaksin. Vaksin pertama dikembangkan oleh AstraZeneca dari Universitas Oxford, dan kedua dikembangkan oleh laboratorium CSL sendiri di Universitas Queensland, Australia.
"Australia butuh harapan. Hari ini kami mengambil langkah penting untuk menyediakan perlindungan bagi warga Australia terhadap Covid-19," kata Morriosn, di Canberra. Menteri Kesehatan Greg Hunt menyatakan jika dua jenis vaksin itu akan memberikan perlindungan tahunan.
Sebanyak 3,8 juta dosis vaksin AstraZeneca yang kini sedang menjalani tahapan uji coba terakhir di Inggris, Brazil, dan Afrika Selatan, akan tiba pada Januari dan Februari tahun depan.
Kandidat vaksin AstraZeneca, AZD1222, disebut sebagai pemimpin di perlombaan global menemukan vaksin melawan Covid-19. Australia juga akan membeli obat dari CSL, jika uji coba menghasilkan kesuksesan. Sedangkan vaksin CSL sendiri memulai uji coba tahap dua di akhir 2020, artinya vaksin CSL baru bisa turun di pasar di pertengahan 2021.
Jika dua vaksin lolos di tahap akhir, maka Australia akan membelanjakan USD 1,24 miliar untuk sekitar 85 miliar dosis, kata Morrison.
Kesepakatan ini muncul setelah negara bagian Australia melaporkan 41 kasus baru selama 24 jam terakhir. Jumlah kasus terendah sejak 26 Juni. Victoria menjadi episentrum Covid-19 selama gelombang kedua, dan menyumbang 75 persen kasus total di Negara Kangguru itu. Dengan total kasus 26.320, dan 90 persen dari jumlah kematian dengan total 726 orang. Sementara, Kota Melbourne masih menjalani karantina total hingga 28 September lantara penurunan jumlah kasus tak sebanyak prediksi sebelumnya. (Rtr)
Advertisement