Usung Politik Akal Sehat, PSI Kota Kediri Modali Caleg
Ketua DPD PSI Kota Kediri, Rony Siswanto memiliki cara tersendiri dalam menjaring calon legislatif dalam menghadapi Pileg 2024. Salah satu upaya yang sudah dilakukan yaitu menjamin tidak ada biaya sepeser pun uang pendaftaran bagi siapa pun yang ingin bergabung mendaftar caleg.
Tidak hanya itu, bahkan mantan wakil CEO Persik Kediri ini rela merogoh kocek dari kantong pribadinya untuk membiayai kebutuhan para caleg mulai dari prasarana baliho mau pun alat peraga kampanye (APK).
"Jadi caleg itu jangan kita bebani dengan mereka harus modal dulu. Itu sebenarnya tanggung jawab ketua partai. Jadi caleg itu bisa fokus untuk melayani masyarakat," terang politisi yang bakal maju dalam konstelasi Pilwali 2024 mendatang tersebut.
Roni menganggap caleg sebatas numpang di partai, dan tidak perlu mengeluarkan biaya.
"Maksud dan tujuan saya, jika caleg tersebut jadi, kalau kasarannya ngomong tidak perlu cari balen (balik modal). Tugas dia hanya fokus untuk melayani masyarakat. Sampai saat yang mendaftar di PSI sebagai caleg hampir 30 orang. Nanti kita screening lagi berapa kira kira yang masuk," ungkapnya.
Dengan strategi pola penjaringan caleg yang digunakan saat ini, Rony Siswanto begitu percaya diri dan berani pasang target enam kursi di parlemen.
"Target enam kursi dengan keterwakilan masing-masing dapil (daerah pemilihan) ada dua," tandasnya.
Rony Siswanto menjelaskan dari puluhan bakal caleg yang sudah mendaftar, pada umumnya mereka memiliki latar belakang profesi beragam. Di antaranya dari pengusaha, politkus senior dan lain sebagainya.
"Semua saya terima yang intinya syaratnya mereka harus bersedia melayani masyarakat Kota Kediri, itu saja tugasnya," imbuhnya.
Advertisement