Ustaz Hanan Attaki Resmi Warga NU, Dibaiat KH Marzuki Mustamar
Ustaz Hanan Attaki mengikrarkan diri menjadi warga Nahdlatul Ulama (NU). Ikrar itu disampaikan dalam acara Halal Bihalal 1444 Hijriah Keluarga Besar Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek, sekaligus Haul KH Ahmad Noer, KH Mustamar, dan KH Murtadho Amin di Malang, Jawa Timur, Kamis 11 Mei 2023 malam.
Pembaiatan dilakukan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar. Usai ikrar tersebut, Ustaz Hanan Attaki dan KH Marzuki Mustamar pun berpelukan. Seluruh jemaah yang hadir pun mengucapkan hamdallah.
Seperti diketahui, pengajian Ustaz Hanan Attaki di beberapa tempat di Provinsi Jawa Timur, termasuk Madura kerap kali dibubarkan dan diadang oleh pengurus GP Ansor. Alasannya, ustaz alumnus Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir ini dianggap menjadi bagian Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Alhasil, sudah beberapa kali, agenda pengajiannya di beberapa tempat dibatalkan dan didatangi hingga urung terlaksana.
Agenda dakwah Ustaz Hanan Attaki mulai sering mendapat penolakan sejak 2019. Sebaliknya, milenial Jakarta dan Bandung penggemar Ustaz Hanan Attaki. Mereka memenuhi jadwal tauziah dan konser sang ustadz.
Berikut isi baiat yang dibacakan KH Marzuki Mustamar kemudian diikuti oleh Ustaz Hanan Attaki:
Bismillahirrohmanirohim.
Ashadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah. Rodhitu billahi robba wabil islami dina wabi muhammadin nabiyya warasula.
Saya Al Ustadz Hanan attaki menyatakan demi Allah benar-benar muslim Mukmin, zahiran wa bathinan.
Saya Al Ustaz Hanan Attaki menyatakan berbaiat bersumpah mengikuti ajaran akidah ulama habaib iiai dari kalangan ahlussunah wal jamaah.
Saya Ustaz Hanan Attaki bersumpah berbaiat demi Allah benar-benar masuk dan mengikuti jamiyah jemaah dan ajaran Nahdlatul Ulama yang ditaksis oleh hadrotus syeikh KH Muhamad Hasyim Asyari, KH Abdul Wahab Hasbullah, KH Bisri Samsuri. Zahiran wa batinan. Waroditu bizalik.
Saya Ustaz Hanan Attaki menyatakan dengan benar-benar zahiran wabatinan menerima sistem bernegara berbangsa NKRI negara kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 45 dengan bimbingan para Ulama alhabain min ahlussunah wal jemaah.
Selanjutnya, kami menyatakan siap mati demi membela Islam, siap mati membela ahlussunah wal jemaah, siap mati membela memperjuangkan Nahdlatul Ulama. Siap mati untuk NKRI. Laa hawla wa laa quwwata illah billahil aliyil adzim.
Profil Ustaz Hanan Attaki
Ustaz Hanan memiliki nama asli Tengku Hanan Attaki. Laki-laki kelahiran Aceh, 31 Desember 1981, ini merupakan pribadi yang dekat dengan Alquran. Anak kelima dari enam bersaudara ini dikenal cerdas saat masih duduk di Sekolah Dasar (SD). Sehingga, ia mendapat beasiswa untuk pendidikannya.
Usai menyelesaikan pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes) Ruhul Islam Banda Aceh, ia melanjutkan pendidikan ke Universitas Al Azhar, Mesir. Ia mendapatkan beasiswa, karena prestasinya dalam hal tilawatil Alquran. Dakwahnya dapat dengan mudah diterima kalangan muda.