Ustadz Abdul Somad Raih Gelar Anugerah Imam Kesultanan Sambas
Ustadz Abdul Somad mengabarkan mendapat sebuah gelar baru. Gelar Imam diberikan oleh Kesultanan Sambas di Kalimantan Barat. Gelar tersebut langsung diserahkan oleh Yang Mulia Putra Mahkota Pangeran Ratu Muhamad Farkhan.
Dalam unggahan di akun Instagram @ustadzabdulsomad_official, ulama kelahiran 18 Mei 1977 ini menjelaskan Kesultanan Sambas sudah berdiri sejak 1671.
"UAS (Ustadz Abdul Somad) mendapat gelar anugerah Imam dari Kesultanan Sambas di Kalimantan Barat. Langsung diserahkan Yang Mulia Putra Mahkota Pangeran Ratu Muhammad Farkhan. Kesultanan ini berdiri tahun 1671, Sultan pertama merupakan keturunan Sultan Brunei Darussalam yang nasabnya sampai ke Sayyidina Hasan. Di Pontianak pula dipimpin Sultan Abdurrahman al-Qadri keturunan Sayyidina Husain. Lengkaplah warisan Rasulullah Saw di Nusantara," tulisnya.
Dikutip dari Kesultanan Melayu Sambas adalah kesultanan yang terletak di wilayah pesisir utara Provinsi Kalimantan Barat atau wilayah barat laut Pulau Kalimantan dengan pusat pemerintahannya adalah di Kota Sambas sekarang.
Kesultanan Sambas adalah penerus pemerintahan dari kerajaan-kerajaan Sambas sebelumnya. Kerajaan yang bernama Sambas di wilayah ini paling tidak telah berdiri dan berkembang sebelum abad ke-14 M, sebagaimana yang tercantum dalam Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca.
Raden Sulaiman menjadi Sultan Sambas pertama bergelar Sultan Muhammad Shafiuddin I yaitu pada tahun 1671.
Selain mendapat gelar Imam, UAS juga menyampaikan bahwa dirinya mendapat beberapa hadiah lain seperti sorban, jaket, peci dan cincin kecubung. Hadiah yang didapatnya itu, kata UAS menunjukkan bahwa betapa mudahnya bagi Allah menunjukkan kuasa-Nya.
"Subuh Rabu 4 November 2020 UAS lelang peci, sorban, jaket dan sorban di masjid Ittihadul-Ummah Pekanbaru Riau, hasilnya untuk pembangunan pesantren Yayasan Tabung Waqaf Ummat," tulis UAS.
Selain bersilaturahmi dengan keluarga Kesultanan Sambas, UAS juga berkesempatan menyampaikan tausiyah di halaman Istana. Setelah menyelesaikan agenda di Sambas, UAS kemudian ke Singkawang dan menyampaikan tausiyah di Masjid Agung Singkawang, Kamis 5 November 2020.