Ini Usia yang 'Pas' Untuk Perawatan Kulit Anti Aging
Ada tiga permasalahan kulit terbesar, salah satunya adalah masalah penuaan atau aging. Sementara, dua masalah kulit lainnya yang juga dianggap besar adalah pigmentasi dan jerawat. Saking beratnya masalah yang dihadapi, krim kulit pun terkadang tak cukup untuk mengatasinya.
Di antara tiga masalah kulit yang paling banyak terjadi, masalah penuaan-lah yang dinilai paling kompleks. Sebab, menuntaskan masalah penuaan kulit membutuhkan lebih banyak tindakan. Seperti pengencangan kulit, mengisi volume kulit dengan prosedur filler, menghilangkan kerut, dan lainnya.
Spesialis estetika dari MIRACLE Clinic, dr. Lanny Juniarti DiplAAAM mengatakan, secara umum kulit akan mulai mengalami penurunan elektabilitas saat usia menginjak 20 tahun.
"Penurunan elektabilitas kulit ini dikarenakan banyak faktor selain usia seperti, paparan sinar matahari yang mempegaruhi kulit kita," ungkap Lanny Juniarti.
Menurut Lanny Juniarti, seorang wanita di usia 30 tahun harus lebih peduli pada kesehatan kulit khususnya kulit wajah. Perawatan anti-penuan merupakan salah satu jenis perawatan kulit yang diminati masyarakat.
"Jangan sampai terlambat karena tampilan terbaik kulit hanya sampai usia 30 tahun, setelahnya harus dilakukan perawatan untuk tetap menjaga tampilan terbaiknya," ujar Lanny Juniarti.
Perawatan kulit anti keriput yang dimaksud dapat dilakukan dari luar dan dalam. Karena, untuk hasil maksimal perawatan kulit tidak bisa dilakukan satu sisi.
"Dari luar seperti skincare, skincare merupakan makanan untuk kulit yang setiap hari harus rutin dilakukan. Dari luar dapat dilakukan dengan facial atau treatment sesuai jenis kulit dan kebutuhan," jelas Lanny Juniarti.
Ia menambahkan, kesehatan kulit merupakan aset masa depan untuk setiap orang. Sebab, kulit yang sehat akan berdampak pada kehidupan sosialnya.
Advertisement