Usai Raih Trofi Pertamanya, Pochettino Positif Covid-19

Mauricio Pochettino absen di Stade Raymond Kopa, Minggu 17 Januari 2021 dini hari WIB. Ia tak mendampingi anak asuhnya, Paris Saint-Germain (PSG) saat berlaga melawan Angers. Mauricio Pochettino positif Covid-19. Ia digantikan asistennya, Jesus Perez.

Beruntung, PSG sukses mengalahkan Angers dengan skor 1-0. Kemenangan ini mengantarkan PSG ke puncak klasemen sementara dengan 42 poin, menggeser Lyon yang punya 40 poin, tapi masih menyisakan satu laga melawan Metz. Sayangnya, Mauricio Pochettino masih akan absen dalam laga tersebut.

Mauricio Pochettino sendiri baru dua pekan melatih Kylian Mbappe dkk. Meski demikian, Mauricio Pochettino yang baru melakoni tiga laga sudah memberi satu trofi Piala Super Prancis atau biasa disebut Trophee des Champions.

Kala itu, PSG mengalahkan Marseille 2-1, Kamis 14 Januari 2021 dini hari WIB kemarin. Ini adalah trofi pertama dalam karir kepelatihan Mauricio Pochettino.

Wajar jika Mauricio Pochettino merayakannya dengan suka cita bareng pemain PSG di podium usai pertandingan. Apalagi ini juga jadi awal yang bagus untuk pekerjaannya sebagai pelatih PSG, trofi pertama hanya dalam waktu 11 hari usai teken kontrak.

Tapi, Mauricio Pochettino sepertinya merayakan dengan terlalu antusias, sehingga pelatih kelahiran 2 Maret 1972 itu lupa memakai masker saat bersama para pemainnya. Alhasil, sehari setelahnya, hasil tes usap menunjukkan bahwa pria 48 tahun itu terpapar virus corona.

Mauricio Pochettino harus menjalani isolasi dan absen di dua partai Ligue 1 kontra Angers dan Montpellier. "Pelatih Mauricio Pochettino dikonfirmasi positif usai melakoni tes usap Sars-Cov2," ujar pernyataan resmi PSG.

"Dia langsung menjalani isolasi dan mengikuti protokol kesehatan yang ada. Dua asistennya, Jesus Perez dan Miguel D'Agostino akan mengambil alih tim mulai laga kontra Angers," demikian penjelasannya.

Mauricio Pochettino menambah deretan anggota tim PSG yang terpapar virus corona. Sebelumnya sudah ada beberapa pemain yang absen di laga kontra Marseille karena problem serupa.