Usai Lebaran Anggota DPRD Kota Malang Diswab dan Tes Urine Massal

Hari keempat pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah sebanyak 45 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang dilakukan uji usap antigen Covid-19 dan tes urin secara massal.

Uji antigen Covid-19 dan tes urine tersebut dilakukan oleh Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang. Kegiatan dilakukan di Gedung DPRD Kota Malang.

"Sebelumnya pada bulan ramadan mau dilakukan rapid tes antigen dan tes narkoba, ternyata pihak BNN bisanya setelah lebaran, jadi dilaksanakan sekarang," ujar Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika pada Senin 17 Mei 2021.

Hingga saat ini hasil uji swab antigen maupun test urin sejumlah anggota DPRD Kota Malang tersebut belum keluar. Namun, jika nanti ditemukan ada anggotanya yang terindikasi positif narkoba kata Made, ia mengusulkan untuk dilakukan rehabilitasi.

"Seandainya ada anggota kami yang terindikasi, kami akan segera berkordinasi untuk rehabilitasi," katanya.

Sementara kata Made, untuk uji swab antigen sendiri yang dilakukan kepada sejumlah anggota DPRD Kota Malang ditujukan untuk deteksi dini pasca perayaan lebaran pada pekan lalu.

"Kemudian kami lakukan tes swab kepada 45 anggota dewan, karena meski open house sudah dilarang, tentunya masyarakat akan berdatangan kerumah," ujarnya.

Sehingga kegiatan tersebut ujar Made adalah untuk memastikan semua anggotanya terbebas dari Covid-19 dan narkoba saat menjalani tugas sebagai anggota dewan.