Usai Kebakaran Tewaskan 8 Orang, Wali Kota Surabaya Semprot Dinas PMK?
Usai kebakaran yang terjadi di Kebalen, yang menewaskan delapan orang penghuni rumah tersebut pada Selasa, 29 Mei kemarin, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dikabarkan memanggil Dinas Pemadam Kebakaran.
Selentingan bahwa Dinas Pemadam Kebakaran sedang dipanggil oleh Risma semakin mendekati kebenaran. Pasalnya, ketika tim ngopibareng.id menghubungi Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran, Surabaya Bambang Vistadi, dia mengaku saat ini tengah lakukan rapat dengan Risma.
"Sebentar Mas, nanti saja yaa. Ini saya masih rapat dengan Bu Wali," ujarnya saat dihubungi pukul 15.31 WIB, Rabu 30 Mei 2018.
Sebelumnya, berdasarkan kesaksian dari Mamak Tina, mobil pemadam kebakaran diklaim terlalu lama untuk sampai ke lokasi. Bahkan mereka baru sampai lokasi sekitar sejam setelah kebakaran terjadi. Mamak Tina adalah ibu dari Tina Rismayati yang tewas dalam kebakaran Kebalen kemarin.
"Saya jam 14.00 WIB sudah di lokasi. Tapi pemadam belum datang. Hampir satu jam pemadam baru sampai," kata Mamak Tina di rumahnya, Rabu 30 Juni 2018.
Akibat kebakaran ini menewaskan, delapan orang. Mereka adalah para penghuni kos itu. Di antaranya adalah penghuni kamar nomor 2 di lantai 1, yaitu bernama Noviyanti (28), beserta putranya Dita (2).
Lalu di lantai 2, dua di antaranya adalah penghuni kamar nomor 5, yaitu Tina Rismayanti, (30), dan bayinya, Bintang, yang masih berusia 3 bulan.
Selain itu korban meninggal juga merenggut satu keluarga yang menghuni kamar nomor 6 di lantai 2, yaitu terdiri dari suami-istri Aan (35) dan Yanti (39), beserta dua putranya Prabowo (8) dan Sen-sen (6). (hrs)