Update Corona di Indonesia: 4.192 Kasus Baru, DKI masih Tertinggi
Pemerintah kembali melaporkan 4.192 kasus baru Covid-19, yang terkonfirmasi pada Selasa 24 November 2020. Total kasus terkonfirmasi saat ini sudah mencapai 506.302 kasus semenjak virus corona mewabah di Indonesia, pada awal Maret lalu.
Ada tambahan pasien sembuh dari corona sebanyak 2.927. Total pasien sembuh menjadi 425.313. Pasien yang meninggal akibat virus corona bertambah 109. Jumlah kumulatif pasien meninggal akibat corona sebanyak 16.111.
Sementara jumlah suspek per hari ini sebanyak 64.414 dan jumlah spesimen yang diperiksa yaitu 39.971. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi sebanyak 1.015 kasus, disusul Jawa Tengah sebanyak 928 kasus, dan Jawa Timur sebanyak 354 kasus.
Sehari sebelumnya pada Senin (23/11) kasus positif covid-19 menembus angka 500 ribu kasus.
Data sebaran Covid-19 di Indonesia kini dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di https://www.covid19.go.id dan laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui laman https://www.kemkes.go.id/. Data ini dihimpun tiap hari.
Pemerintah telah berupaya menekan laju penyebaran covid-19. Namun jumlah orang yang terpapar masih terus bertambah. Terbaru, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar rencana libur dan cuti bersama pada akhir tahun perayaan Natal dan Tahun Baru dipangkas. Tujuannya untuk mengurangi potensi lonjakan kasus Covid-19. Sebab, usai libur panjang akhir Oktober lalu, kasus positif Covid-19 terus melonjak.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun
Berikut detail sebaran 4.192 kasus baru corona di Indonesia, pada Selasa 24 November 2020:
1. DKI Jakarta: 1.015 kasus
2. Jawa Tengah: 928 kasus
3. Jawa Timur: 354 kasus
4. Jawa Barat: 299 kasus
5. Banten: 144 kasus
6. Riau: 138 kasus
7. Bali: 111 kasus
8. Papua: 100 kasus
9. Sulawesi Selatan: 95 kasus
10. Kalimantan Timur: 90 kasus
11. Kalimantan Utara: 89 kasus
12. DI Yogyakarta: 84 kasus
13. Sumatera Utara: 81 kasus
14. Sulawesi Tengah: 81 kasus
15. Papua Barat: 76 kasus
16. Lampung: 67 kasus
17. Sulawesi Tenggara: 65 kasus
18. Sumatera Barat: 58 kasus
19. Kalimantan Tengah: 51 kasus
20. Sumatera Selatan: 47 kasus
21. Kepulauan Riau: 45 kasus
22. Jambi: 41 kasus
23. Kalimantan Barat: 31 kasus
24. Sulawesi Utara: 25 kasus
25. Kalimantan Selatan: 21 kasus
26. angka Belitung: 15 kasus
27. Nusa Tenggara Barat: 14 kasus
28. Bengkulu: 13 kasus
29. Aceh: 6 kasus
30. Maluku Utara: 3 kasus
31. Gorontalo: 2 kasus
32. Sulawesi Barat: 2 kasus
33. Nusa Tenggara Timur: 1 kasus.