Update Corona di Indonesia: 3.770 Kasus Baru
Pemerintah kembali melaporkan data terbaru kasus positif virus corona (Covid-19) per hari ini, Rabu 11 November 2020, bertambah 3.770 konfirmasi baru. Jumlah akumulasi sejak kasus pertama diungkap pada awal Maret lalu hingga hari ini di Indonesia mencapai 448.118 positif Covid-19.
Dari jumlah akumulasi tersebut, pasien sembuh ada tambahan sebanyak 3.241. Sehingga jumlah pasien sembuh dari Covid-19 mencapai 378.982. Pasien yang dinyatakan sembuh ini telah menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) sebanyak dua kali atau lebih dan hasilnya negatif.
Sedangkan pasien meninggal dunia bertambah 75 orang, sehingga total jumlahnya sebanyak 14.836. Jawa Barat menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi sebanyak 668 kasus, disusul DKI Jakarta sebanyak 587 kasus baru.
Sementara itu, ada 55.982 suspek di Indonesia. Selain itu, ada 39.341 spesimen yang diperiksa di laboratorium kesehatan se-Indonesia. Data sebaran Covid-19 di Indonesia kini dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di https://www.covid19.go.id dan laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui laman https://www.kemkes.go.id/. Data ini dihimpun tiap hari.
Berikut detail sebaran 3.770 kasus baru corona di Indonesia, pada Rabu 11 November 2020:
1. Jawa Barat: 668 kasus
2. DKI Jakarta: 587 kasus
3. Kalimantan Timur: 345 kasus
4. Sumatera Barat: 254 kasus
5. Jawa Timur: 168 kasus
6. Sulawesi Selatan: 168 kasus
7. Jawa Tengah: 161 kasus
8. Kepulauan Riau: 158 kasus
9. Riau: 146 kasus
10. Banten: 125 kasus
11. Lampung: 99 kasus
12. Bali: 93 kasus
13. Sulawesi Utara: 78 kasus
14. Sumatera Utara: 78 kasus
15. Sumatera Selatan: 76 kasus
16. Papua Barat: 72 kasus
17. Kalimantan Selatan: 71 kasus
18. Aceh: 51 kasus
19. Bangka Belitung: 48 kasus
20. Kalimantan Tengah: 45 kasus
21. Sulawesi Tengah: 37 kasus
22. Nusa Tenggara Barat: 36 kasus
23. Kalimantan Barat: 33 kasus
24. DI Yogyakarta: 30 kasus
25. Sulawesi Tenggara: 30 kasus
26. Maluku Utara: 28 kasus
27. Maluku: 25 kasus
28. Bengkulu: 18 kasus
29. Sulawesi Barat: 13 kasus
30. Kalimantan Utara: 12 kasus
31. Jambi: 11 kasus
32. Nusa Tenggara Timur: 6 kasus