Umat Kristen di Sidoarjo Berbagi Menu Sahur Saat Ramadan
Berbagi di bulan Ramadan penuh berkah, sekelompok jemaat gereja Kristen Protestan di Sidoarjo, membagikan ratusan nasi bungkus untuk sahur kepada pemulung, tukang becak, dan driver ojol. Melalui kegiatan ini, diharapkan warga yang kurang beruntung dapat menjalankan ibadah puasa dengan baik.
Aksi belasan warga gereja Kristen Protestan di Sidoarjo ketika dini hari, di bulan Ramadan, mereka berkeliling ke sudut kota untuk membagikan ratusan nasi bungkus untuk sahur kepada warga yang kurang beruntung seperti pemulung, tukang becak, dan driver ojek online yang masih bekerja hingga larut malam.
Samuel Sugianto, Koordinator Aksi mengatakan, tak hanya sekedar membagikan saja, sebelumnya mereka menyiapkan menu sahur tersebut secara bersama sama dengan bahan yang dikumpulkan secara swadaya dari anggota jemaat gereja.
“Semoga melalui adanya kegiatan ini kami berharap para gelandangan, pemulung, tukang becak dan lainnya dapat tetap menjalankan ibadah puasa dengan baik,” ucap Samuel, Sabtu, 16 Maret 2024 dini hari.
Menurut Samuel, alasan memilih waktu sahur untuk berbagi makanan karena ketika buka puasa sudah banyak pihak yang membagikan makanan dan takjil gratis di setiap sudut kota.
“Nah, kalau malam kan gak ada orang yang berbagi makanan sedangkan di luar masih banyak orang yang membutuhkan makanan untuk sahur. Bahkan banyak driver ojol yang masih bekerja sampai dini hari juga,” imbuhnya.
Ide berbagi makanan saat sahur itu muncul ketika Samuel berkeliling Kota Delta ketika malam hari. Ia melihat banyak orang yang masih bekerja hingga larut malam, bahkan ada beberapa yang terpaksa beristirahat di depan ruko-ruko yang sudah tutup.
“Kita gak tahu mereka tidur dengan kondisi perut kosong atau tidak. Ada tukang becak, pemulung, driver ojol. Saat kita bagikan makanan, mereka terima dan sangat bersyukur,” kata Samuel.
Samuel menambahkan, aksi berbagi menu sahur ini digelar 2 kali dalam seminggu, mengingat keterbatasan tenaga untuk memasak hingga membungkus menu sahur.