Ultah ke 6, Jurnalis Ngopibareng.id Peduli Donor Darah
“Ikut donor darah. Yuk”… Ujar jurnalis ngopibareng.id Haji Witanto,49, tahun, di acara Ulang Tahun keenam Ngopibareng.id, pada Jumat 21 Juni 2024. Donor Darah jadi salah satu kegiatan di hari Ulang Tahun Ngopibareng.id.
Tema yang diunggap “Terus Menyebarluaskan Semangat”, dirasa cukup jadi pemantik para pengelola media online yang beralamat di Jalan Taman Gayungsari Barat II Nomor 12 Surabaya ini.
Untuk kegiatan donor darah, Ngopibareng.id bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia. Donor untuk umum ini diikuti para awak ojek online dan Baradjawa Coffee Shop ke-2.
Cerita soal donor darah, dikatakan Witanto, pengalaman yang pertama kalinya. Pria asal Tulungagung ini mengaku, bukannya tidak mau ikut donor darah, tapi selama ini yang dilakukan dengan cara akupuntur, sebuah terapi dari China kuno dengan jarum-jarum kecil.
Namun setelah mengikuti donor darah yang pertama kali, Kaji Wit, demikian panggilannya, mengaku merasa lega. “Awalnya sempat ragu, tetapi usai donor, rasanya lega,” tandas alumni Sastra Indonesia Universitas Jember ini.
Pengalaman donor darah juga diceritakan Fahrizal,44, tahun ini mengaku sudah enam kali darahnya diambil. Jurnalis yang menggawangi bidang olahraga ini mengaku, awalnya takut dengan jarum suntik. Tapi ketakutannya terbantahkan setelah, dirinya diajak ikut donor kawannya sesame jurnalis. “Setelah itu saya tak takut lagi donor bahkan sudah berulang kali,” tegas Rizal, panggilannya.
Rizal berharap, donor darah jadi bagian kegiatan sosial yang mesti dibudayakan di masyarakat. Setidaknya dengan menyumbangkan darah untuk misi kemanusiaan bagi mereka yang membutuhkan. “Pokok donor darah ae rek,” ujar Ayah tiga anak ini, dengan logat Surabayanya yang kental.
Jurnalis ngopibareng.id lain yang ikut donor darah adalah Alief Sambogo,29, tahun. Pria yang pernah ngopos untuk liputan di Kantor Gubernuran Jawa Timur ini, mengaku baru lima kali donor darah. Tapi, dia berjanji catatan donor darahnya akan terus ditambah hingga dapat pin emas. “Mumpung masih muda menyumbangkan darah untuk orang lain, tindakan yang mesti dicontoh,” paparnya.
Dia berharap kegiatan donor darah bersamaan dengan Ulang Tahun Ngopibareng.id keenam ini, akan jadi kegiatan lanjutan.
Jurnalis Julianus Nainggolan,23, tahun, punya pengalaman yang menarik saat donor darah pertama kali. Pertama kali donor Februari 2020, mulai awal-awal Covid-19 di kampusnya Unair Surabaya. Itu pertama kali donor,” ujarnya.
Sedangkan untuk donor kedua saat Ulang Tahun Ngopibareng,id “Jadi, ini pengalaman kedua, donor darah pas ulang tahun kantor,” tanda alumni Ilmu Sejarah Unair Surabaya itu.
Sebenarnya, apakah donor darah ada syarat tertentu? Menurut Petugas PMI Risma, salah satu syarat untuk bisa donor darah, di antaranya adalah hemoglobin (HB) yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh. Ketentuannya Batasan HB pada pemeriksaan pendahuluan sebelum donor darah, yaitu bawahnya 12,5 dan batas atas 17.0 gr/dL persen. Ketentuanya sesuai di Permenkes Nomor 91 Tahun 2015.
“Jadi salah satu syaratnya adalah Hb itu, di batas bawah dan batas atas,” tandas Risma di sela pelayanan donor darah di Ulang Tahun Ngopibareng.id keenam pada Sabtu 21 Juni 2024.
Dia berharap dengan adanya donor darah di kantor Ngopibareng.id, jadi penyemangat masyarakat untuk membantu sesamanya, untuk mereka yang dibutuhkan. Pada kegiatan dunor darah ini, target sebanyak 100 pendonor.
Advertisement