Kena Banjir, Ular Sanca Kembang Masuk ke Rumah Warga Kediri
Seekor ular jenis sanca Kembang sebesar lengan orang dewasa dan panjang 2,3 meter masuk ke dapur Supriyono, 50 tahun, Ketua Rukun Tetangga (RT) 17 Lingkungan Kelurahan Tosaren Kecamatan Pesantren Kota Kediri, Minggu, 14 Maret 2021 pukul 17.00 WIB.
Karena tak mampu menangkap ular sendirian, Supriyono menghubungi tetangganya bernama Mislan 46 tahun. Mislan yang mengaku memiliki kemampuan trik dan cara untuk menangkap ular, tanpa kesulitan berhasil menangkap ular dengan ukuran panjang 2,3 meter tersebut seorang diri tanpa bantuan alat apapun.
Ular lalu dimasukan ke dalam karung plastik kemudian disimpan di dalam rumahnya. Ditemui Ngopibareng.id di rumahnya, pria yang kesehariannya sebagai tukang batu ini mengatakan, ular sanca kembang ini tergolong masih ganas. Menurutnya ular ini memiliki naluri memangsa dengan cara melilit. Setelah mangsanya berhasil dililit, mangsa langsung dimakan.
"Kalau taringnya tidak berbisa, tapi dia mampu melumpuhkan mangsanya dengan cepat hanya dengan lilitannya. Sampeyan lihat sendiri, tangan saya dililit seperti ini. Susah untuk melepas, tapi masih beruntung kepalanya masih bisa saya pegang," kata Mislan, Senin 15 Maret 2021.
Mislan menambahkan, kemungkinan ular yang ditangkap itu bersembunyi di selokan. Ketika hujan deras dan selokan meluap, ular keluar lalu masuk ke dalam rumah warga.
"Ular itu kemungkinan dari selokan. Dulu saya pernah menemukan ular lima kali. Kalau dulu di sungai, tapi beda tempat. Sempat saya jual waktu itu, harganya gak pasti, tergantung ukurannya. Kalau panjang tiga meter bisa laku Rp250 ribu. Kalau ukuran panjang tubuh ular satu meter kemungkinan paling laku Rp75 ribu," kata pria yang pernah menjadi pemburu tokek.
Namun, ular yang ditemukan di rumah Supriyono tidak dijual. Mislan bermaksud memberikan kepada teman, untuk dipelihara. "Tidak saya jual, mau saya kasihkan teman. Kebetulan ada teman yang mau pelihara, tapi sampai saat ini belum juga datang," katanya," katanya.