Ulang Tahun ke-51, George Taka Meninggal Karena Serangan Jantung
Pesinetron Misteri Gunung Merapi, George Taka meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhir, tepat di hari ulang tahunnya yang ke-51, pada Kamis 1 November 2018 sore.
George Taka terkena serangan jantung. Ia sempat dirawat di RSIA Karunia Kasih, Jatiwaringin, Pondok Gede. Namun nyawanya tak tertolong. Kini, jenazah disemayamkan di Perum Pertamina Jatiwaringin Asri, Pondok Gede.
Sang istri Desty Amalia mengungkap kalau bintang film Tragedi dan I am Hope ini sudah mengidap penyakit jantung sejak setahun terakhir.
Soal penyakit jantung yang diidap menantunya memang sudah ada riwayat beberapa penyakit. "Dia pernah pasang ring jantung, jadi memang ada riwayat penyakit jantung. Ada juga seperti diabetes dan asam urat," beber mertua George Taka, Ir Chairum Ar Kianggun.
Sebelum akhirnya tutup usia, bintang film Sara & Fei Stadhuis Schandaal ini, sempat menjalani operasi pemasangan ring di jantungnya. Meski demikian, Chairum tetap mengaku kaget saat mendengar kabar duka tersebut. Pasalnya, tak ada pertanda apapun sebelum George Taka meninggal.
"Enggak ada firasat dia mau meninggal. Dia jatuh di parkiran, di situ mungkin nyawanya sudah tidak ada," kata sang mertua.
Apalagi, lanjut Chairum, George Taka berencana memboyong keluarganya pindah ke Bali. "Mereka kan sempat tinggal di Bali 1,5 tahun. Rencananya mereka akan pindah ke sana lagi," ungkap ayah Desty Amalia ini.
Selain kepindahannya ke Bali, sebelum meninggal, George Taka punya keinginan yang belum terwujud. "Dia katanya mau bekam biar badannya enakan. Belum sempat bekam dia jatuh di parkiran," kata Chairum. (yas)
Advertisement