Ubaya: Peran Kampus dalam Pengembangan UMKM Jawa Timur
Universitas Surabaya (Ubaya) bersinergi dengan Internasional Council for Small Business (ICSB), siap membantu pengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jawa Timur.
Rektor Ubaya Benny Lianto mengatakan, kampus sebagai pusat penelitian hal-hal kritis. Juga harus berperan untuk mengimplementasikan penelitian tersebut terhadap UMKM, khususnya di Jawa Timur.
"Karena saat ini pengembangan UMKM harus didasarkan pada hasil riset yang akan disosialisasikan kepada masyarakat. Dan kami siap untuk menjadi center pengembangan UMKM di Jawa Timur," ujar Benny Lianto dalam Rapat Kerja Wilayah ICBC Jawa Timur 'Merajut Karya, Menuju UMKM Jatim Berdaya', Rabu, 16 Oktober 2019.
Jawa Timur saat ini sedang mengembangakan berbagai program pengembangan UMKM. Seperti program One Pesantren One Produk (OPOP) dan sebagainya.
Turut hadir Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia Ir. Victoria Simanungkalit, MM yang juga mengatakan, peran penelitian yang dilakukan oleh para akademisi di dalam kampus akan membantu pengembangan UMKM di Indonesia masuk ke pasar internasional.
"Branding menjadi hal penting bagi UMKM untuk berkembang saat ini. Hasil riset maupun penelitian dari dalam kampus akan membantu para pelaku UMKM untuk bisa membuat branding yang bisa mendongkrak penjualan mereka di pasar global dan internasional," kata Victoria Simanungkalit ditemui di Auditorium Gedung MA Ubaya.
Sementara, pihak ICSB diwakili oleh Vice president academic and research ICSB Surabaya, Feny Megawati juga berharap sinergi ICBC dengan beberapa Universitas termasuk Ubaya dapat mengoptimalkan pembinaan yang dilakukan ICBC.
"ICBC sendiri merupakan satu lembaga internasional yang fokus pada bisnis kecil yang didirikan di bawah Kementerian Ekonomi UKM Indonesia. Kami fokus membina UMKM dalam pengembangan skill dan mempunyai kelas lebih tinggi," ujar Feny Megawati ditemui ditempat yang sama.
Ia juga berharap dengan sinergi yang dilakukan dapat mengembangkan UMKM menjadi nilai lebih bagus, dan bisa menopang ekonomi indonesia.