Ubah Status Sejarah di Yerusalem, OKI Tegas Tolak Rencana Israel
Dalam sebuah pernyataannya saat Ramadan, OKI juga mengutuk pernyataan pendudukan Israel yang bertujuan mengubah status kota Yerusalem.
OKI mengadakan rapat luar biasa atas permintaan Pemerintah Indonesia untuk membahas serangan Israel yang berlangsung di Masjidil Aqsa. Quds Press melaporkan dalam riasan Senin 25 April 2022.
“Perdamaian yang komprehensif dan adil hanya akan dicapai dengan mengakhiri pendudukan dan mewujudkan kemerdekaan Negara Palestina, dengan Al-Quds sebagai ibukotanya,” ujar pernyataan OKI.
Organisasi itu memuji “ketabahan rakyat Palestina dan perjuangan heroik mereka untuk mempertahankan kesucian mereka, dan untuk kebebasan mereka dan hak-hak nasional mereka yang tidak dapat dicabut.”
Pada Kamis 21 April 2022, Pemerintah Indonesia menyerukan pertemuan luar biasa segera diadakan untuk membahas meningkatnya pelanggaran pendudukan Israel di Yerusalem dan Masjidil Aqsha.