UB Perkenalkan Aplikasi Cegah Penyebaran Virus Corona
Universitas Brawijaya (UB) Malang, Jawa Timur, terus melakukan upaya mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di lingkungan civitas akademika.
Salah satunya dengan mengenalkan aplikasi UB Tanggap Covid-19. Aplikasi ini merupakan kombinasi borang penapisan atau screening sekaligus pelacakan lokasi dan status seluruh civitas akademika UB.
Kepala Tracing Satgas Covid-19 UB, dr Nuretha Hevy Purwaningtyas mengatakan, bagi para pengguna aplikasi diminta untuk melakukan input data dan screening mandiri.
"Setelah input data dan screening mandiri, aplikasi secara otomatis akan mengkategorikan sendiri masuk dalam kategori ODP atau PDP atau dalam keadaan sehat," katanya, Selasa 7 April 2020.
Aplikasi ini juga berfungsi untuk mendata lokasi pengguna saat mendaftar. Jika nantinya ada yang terdeteksi sebagai PDP, maka pada aplikasi ini akan muncul hotline Satgas Covid-19 UB untuk meminta bantuan.
"Satgas Covid-19 UB pun bisa langsung menindaklanjuti civitas dengan kategori tersebut melalui pesan singkat," kata Hevy.
Aplikasi UB Tanggap Covid-19 ini juga akan langsung memberikan rekomendasi lokasi rumah sakit terdekat.
"Aplikasi ini juga dapat membantu Pemerintah Daerah Malang Raya untuk melakukan mitigasi dampak lebih awal dengan melakukan klasterisasi orang-orang yang memiliki resiko," katanya.
Aplikasi UB Tanggap Covid-19 bisa diunduh di laman sc19.ub.ac.id dan bisa diakses di semua media elektronik.