Turunkan FBI, Ungkap Tuntas Fakta Ledakan di Nashville AS
Suatu ledakan di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat (AS). Ledakan tersebut terjadi pada Jumat 25 Desember 2020 atau saat Natal di pagi hari waktu setempat. Akibat dari ledakan tersebut, tiga orang dikabarkan terluka dan sistem komunikasi di seluruh negara bagian mati.
Kepolisian Nashville mengungkapkan, mereka mendapatkan laporan adanya baku tembak di depan gedung telekomunikasi AT & T. Tapi mereka malah menemukan van kemping yang menyiarkan sebuah peringatan untuk menjauh dari area tersebut. Demikian dilansir BBC, Minggu 27 Desember 2020.
Sementara kepolisan setempat belum mengetahui motif di balik ledakan ini, polisi juga belum mengetahui pelakunya.
FBI memimpin investigasi ledakan ini. Sementara sejumlah orang dibawa ke kantor polisi untuk diperiksa.
Seorang warga AS, Buck McCoy, mengatakan, ia terbangun karena ledakan itu. Dia mengunggah video di Facebook, memperlihatkan kerusakan yang terjadi, dengan suara alarm yang berbunyi keras.
"Semua jendela di tempat tinggal saya, meledak hingga terlempar ke ruang sebelah. Jika saya berdiri di situ, kejadiannya pasti sangat mengerikan," kata McCoy pada AP.
"Rasanya seperti ledakan bom. Sebesar itu ledakan terjadi."
Tak lama kemudian van tersebut meledak. Kekuatan ledakan tersebut sempat melemparkan polisi yang tengah memeriksa lokasi.