Turis Australia Tenggelam di Perairan Grajagan Ditemukan
Operasi pencarian peselancar asal Australia yang tenggelam di perairan Grajagan, Banyuwangi, Gunther Henry Kitzler, 57 tahun, akhirnya membuahkan hasil. Dia ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. Jenazahnya turis ini ditemukan terdampar di pantai beberapa kilometer dari lokasinya dikabarkan hilang.
Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi Wahyu Setya Budi menyatakan, operasi pencarian korban sudah dilakukan sejak pagi, Selasa, 5 Maret 2024. Sekitar pukul 06.30 WIB, tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian.
“Sekitar Pukul 08.46 WIB korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal dunia,” jelasnya.
Lokasi penemuan korban berada sekitar 5 km dari lokasi korban dikabarkan tenggelam. Tim SAR gabungan segera mengevakuasi jenazah korban. Jenazahnya, kata Wahyu, langsung dievakuasi ke RSUD Blambangan Banyuwangi.
“Dengan ditemukannya korban operasi SAR ditutup dan semua unsur yang terlibat kembali ke kesatuan masing-masing,” tegasnya.
Untuk diketahui, Gunther Henry Kitzler dikabarkan tenggelam di perairan Grajagan, saat berselancar bersama temannya, Senin, 4 Maret 2024 pagi. Korban diketahui berselancar bersama dua temannya, Kris dan Gregor. Saat itu, Gunther mendahului temannya meluncur ke laut.
“Sekitar 10 menit kemudian disusul oleh temannya,” tutur Wahyu.
Sekita pukul 05.45 WIB, Kris dan Gregor melihat papan surfing milik Gunther mengapung. Mereka berdua kemudian mendekati papan selancar milik korban. Saat itu Gunther ditemukan dalam posisi tenggelam dengan posisi kaki masih terikat dengan papan surfing.
“Kemudian mereka berusaha membawa korban ke pinggir,” tuturnya.
Namun apes, karena ombak yang sangat besar tali yang mengikat kaki Gunther putus dari papan selancar. Kedua teman korban tidak tidak berhasil menyelamatkan Gunther. Sehingga korban hilang diperairan tersebut. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada pihak hotel tempat mereka menginap dan diteruskan ke pihak berwenang.
Advertisement