Tuntut Biaya Tambahan, Ribuan Ojol Jatim Bakal Demo Kamis Ini
Para driver online yang tergabung dalam, Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal (Frontal) Jawa Timur (Jatim) akan melakukan aksi di Gedung Negara Grahadi, Kamis, 24 Maret 2022.
Ketua Presidium Frontal Jatim, Tito Achmad mengatakan, massa ojek online (ojol) tersebut menuntut evaluasi biaya tambahan yang diberlakukan oleh aplikasi saat ini.
"Karena kenyataannya, tarif bersih yang diterima oleh ojol saat ini hanya Rp 6.400, bahkan ada aplikasi baru yang menerapkan tarif di bawah itu," kata Tito, Selasa, 22 Maret 2022.
Lanjut Tito, pihaknya juga ingin agar Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, hadir dalam aksi tersebut. Mereka ingin menyampaikan bahwa aplikator tidak menerapkan peraturan yang berlaku.
"Kami menuntut Menteri Perhubungan atau diwakili Dirjen Perhubungan Darat untuk bisa hadir pada saat aksi kami agar bisa melihat langsung kenyataan di lapangan," katanya.
Tito berharap kepada aplikator agar para ojol selaku mitra menerima tarif bersih dari pelanggan. Serta mengevaluasi biaya tambahan yang sudah diberlakukan oleh aplikasi.
"Kami berharap nanti pada saat mediasi, ada titik temu dan tuntutan-tuntutan kami dapat dipenuhi," jelasnya.
Sementara itu, Humas Frontal Jatim, Daniel Lukas Rorong mengimbau agar para peserta aksi tidak melakukan tindakan anarkis selama aksi demo damai berlangsung, dan terapkan protokol kesehatan.
"Kami akan menegur peserta aksi jika nantinya ketahuan tidak memakai masker. Kami juga akan menyediakan masker jika ada peserta aksi yang lupa membawa masker," kata Daniel.
Lebih lanjut, para ojol tersebut akan berkumpul di depan kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim, kemudian ke DPRD Jatim di Jalan Indrapura dan berakhir di Gedung Negara Grahadi.
Advertisement