Telan Kekalahan di Titik Penalti Persebaya, Pelatih Arema: Itu Hukuman Berat Bagi Kami
Arema FC harus rela pulang dengan tangan hampa usai kekalahan 2-3 melawan Persebaya Surabaya dalam laga pekan ke-13 Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu 7 Desember 2024.
Di mana, dua gol Singo Edan dalam laga tadi tercipta berkat gol bunuh diri bek Persebaya Slavko Damjanovic di menit ke-45, dan eksekusi penalti William Marcilio pada menit 83.
Sedangkan tiga gol Persebaya dicetak oleh Flavio Silva yang mencetak brace usai golnya di menit ke-17 dan menit ke-90+6, serta gol Malik Risaldi di menit ke-21.
Pelatih Arema, Joel Cornelli mengatakan, anak asuhnya sudah bermain baik sejak awal laga. Timnya lebih banyak menguasai permainan dan bisa memberikan tekanan. Namun, proses terjadinya gol pertama yang tak terduga membuat pemain sedikit kehilangan kepercayaan diri.
"Tetapi tim tidak menyerah dan kami mencetak gol pertama di babak pertama dan kami tetap bertahan dalam permainan. Jadi di babak kedua, tim bangkit dengan baik, mencoba mencetak gol, mencoba bermain dan kami mengubah permainan," aku Joel dalam post match press conference secara virtual.
Di babak kedua, ia melakukan rotasi pemain. Hasilnya, Arema mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Namun, di akhir babak pemainnya melakukan kesalahan sendiri dengan melakukan pelanggaran di kotak penalti. "Itu adalah hukuman yang berat bagi kami hari ini," ungkapnya.
Kendati demikian, pelatih berkebangsaan Brasil itu tetap mengapresiasi penampilan anak asuhnya yang sudah berjuang maksimal dalam laga tadi. Selanjutnya, ia akan membenahi kekurangan tim sebelum menghadapi Persis Solo.
Advertisement