Tukang Becak di Lamongan Tewas Tercebur Saluran Irigasi

Nasib malang menimpa M. Kusnan, 45 tahun, warga Desa Plaosan, Kecamatan Babat, Lamongan. Tukang becak ini tewas setelah becak yang dikayuhnya tercebur di aliran saluran irigasi desa setempat, Minggu 29 Desember 2024.

Kali pertama yang mengetahui keberadaan korban adalah Muklisin, 35 tahun, juga warga  Desa Plaosan, Kecamatan Babat. Saat itu, sekitar pukul 06.00 WIB ia hendak pergi ke sawah.

Tanpa sengaja, ia dikejutkan dengan melihat ada becak berada di aliran saluran irigasi dalam kondisi terbalik. Dan, ketika  melihat becak tersebut Muklisin langsung mengenalinya. Bahwa, becak itu milik Kusnan, warga satu kampung.

Saksi Muklisin pun mendekat, ternyata ia melihat ada tangan di sebelah becak tersebut. Sedang tubuhnya tenggelam di dalam air. "Saat itu juga saksi memberitahukan warga untuk diajak melakukan pertolongan," tutur Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid.

Kejadian ini secepatnya dilaporkan ke Polsek Babat. Petugas polsek pun segera mendatangi bersama tim medis. Secepatnya korban dievakuasi dan divisum.  Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.

Diduga, korban tercebur sore atau malam hari sebelum ditemukan. Sebab, saat ditemukan korban masih berpakaian lengkap mengenakan jas hujan. Sedang pagi hari ini Babat dan sekitarnya tidak hujan.

"Belum diketahui penyebabnya hingga korban tercebur. Kasusnya diselidiki. Namun pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah," pungkas Ipda M. Hamzaid.