Tsania Marwa Gagal Jemput Anak dari Rumah Atalarik Syah

Artis Tsania Marwa akhirnya menginjakkan kakinya lagi ke rumah mantan suami, Atalarik Syah di kawasan Cibinong, Jawa Barat, pada Kamis 29 April 2021. Sang artis membawa polisi dalam kedatangannya kali ini. Dia berencana menjemput kedua anaknya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira. Kedua anak ini memang hak asuhnya ada di tangan Tsania Marwa.

Mengenakan kemeja garis-garis dengan celana panjang hitam, Tsania Marwa tiba sejak pukul 09.15 WIB. Disusul para petugas menunpang mobil dinas. Sampai di gerbang rumah Atalarik Syach, Tsania Marwa langsung dihadang karyawan Atalarik Syach. Pihak aktor 47 tahun meminta surat tugas kepada orang-orang yang mendampingi Tsania Marwa.

Ada puluhan kepolisian dari Polres Bogor dan Polsek Cibinong yang mendampingi Tsania Marwa. Sementara lainnya ada perwakilan dari Pengadilan Agama Cibinong dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

"Dari pak Atalarik meminta surat tugas. Di foto dulu ya bu ya," kata petugas Atalarik Syah.

"Pesen bapak juga, tidak ada video maupun foto. Juga untuk ibu (Tsania Marwa) dilarang membawa tas juga," imbuhnya.

Tsania Marwa menegaskan ia tak membawa tas. Namun ada mainan yang disiapkan ibu dua anak ini untuk anak-anaknya.

"Saya nggak bawa tas, cuma mainan aja," ujar Tsania Marwa.

Namun permintaan membawa hadiah untuk anak-anak pun ditolak.

"Untuk mainannya nggak boleh," tegas karyawan Atalarik Syach.

Saat ditanya alasan tak diperbolehkannya Tsania Marwa membawa hadiah untuk anak-anaknya, pegawai Atalarik Syach tak menjelaskan secara rinci.

Dua perempuan dari polisi dan PA Cibinong menguatkan Tsania Marwa. Mereka mengusap aktris 30 tahun ini. Mereka pun masuk ke dalam tanpa membawa barang apapun.

Perceraian Tsania Marwa dan Atalarik Syach sudah diputuskan pada Maret 2017. Anak-anak mereka pun diasuh Atalarik Syach. Pertemuan Tsania Marwa dan anak-anaknya terjadi di sekolah. Namun sejak Maret 2020 karena pandemi, Tsania Marwa mengalami kesulitan bertemu dua buah hatinya karena proses belajar dilakukan secara daring dari rumah.

Baru pada Februari 2021 Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat memutuskan hak asuh anak jatuh ke tangan Tsania Marwa. Hanya saja, meski sudah mengantongi izin sah, Tsania Marwa juga tak bisa bertemu anak-anaknya. Hingga akhirnya ia melakukan penjemputan paksa hari ini dan kembali gagal.

Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira malah mengunci diri di dalam kamar. Tsania Marwa tak mau memaksa si buah hati untuk ikut bersamanya. "Hari ini kami gagal menjemput anaknya Ibu Tsania Marwa. Kami sudah berusaha maksimal, tetapi kondisi anak tidak mungkin dipaksa," kata Dede Supriadi

Tak bersedianya anak-anak Tsania Marwa pulang bersama sang ibu karena mereka takut. Tsania Marwa menduga kedua buah hatinya telah terprovokasi mantan suami.