Truk Muat Kayu Terguling di Banyuwangi, Perjalanan 2 KA Terhambat
Sebuah truk bermuatan kayu gelondongan terguling di perlintasan sebidang nomor 74 yang berada di dalam kawasan Stasiun Temuguruh, Banyuwangi, Rabu, 9 Agustus 2023. Akibat kejadian ini, perjalanan dua kereta api (KA) yang melintasi jalur tersebut terhambat.
Dua kereta api tersebut adalah KA Sritanjung tujuan Lempuyangan-Ketapang dan KA Pandanwangi relasi Ketapang-Jember. Pelaksana Harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prastyo, menyatakan truk tersebut terguling sekitar pukul16.50 WIB. Lokasi truk terguling hanya berjarak 140 centimeter dari jalur 3 yang merupakan jalur lurus. "Sehingga membuat jalur tersebut tidak dapat atau tidak aman untuk dilalui kereta api," jelasnya.
Dijelaskannya, KA Sritanjung berhenti sementara di Stasiun Kalisetail mulai pukul 19.13 WIB. Sedangkan KA Pandanwangi berhenti di Stasiun Temuguruh mulai pukul 19.20 WIB. Petugas dari KAI dibantu dengan warga sekitar melakukan upaya evakuasi truk yang terguling agar keluar dari jalur kereta api. "Supaya segera dapat dilewati kembali," terangnya.
Upaya menggeser posisi truk yang terguling sempat terkendala kawat sling yang putus. Petugas kemudian memutuskan memotong bumper truk agar menambah jarak aman dari rel.
Pada pukul 20.08 WIB kereta api Pandanwangi tujuan Stasiun Jember sudah bisa melewati jalur tersebut dengan aman. Meski posisi truk masih melintang diantara jalur 1 dan 2 Stasiun Temuguruh. "Tetapi kereta api sudah dapat melintas di lokasi dengan aman," ungkapnya.
KAI Daop 9 Jember, lanjut Anwar, meminta maaf atas terganggunya perjalanan KA Pandanwangi dan KA Sritanjung akibat insiden tersebut. Dia memastikan KAI akan memproses sopir atau pemilik truk tersebut sesuai aturan yang berlaku, tutup Anwar. "KAI akan mengajukan ganti rugi atas dampak keterlambatan dua perjalanan kereta api tersebut," ujarnya.