Tronton Tabrak Tronton, Jalur Lamongan-Surabaya Macet Tujuh Jam
Arus jalur lalu lintas jurusan Lamongan-Surabaya padat merayap selama tujuh jam lebih, Rabu 10 Agustus 1022. Teritung mulai sekitar pukul 03.30 - 09.30 WIB. Menyusul terjadinya tabrakan beruntun tiga kendaraan besar di jalan raya nasional Desa/Kecamatan Deket, atau sekitar lima kilometer dari arah kota ke timur Kota Lamongan.
Tabrakan antara truk tronton tangki PT Pusaka tanpa muatan dengan nomor polisi B 9510 UIZ yang di kemudikan Tri Wahyu Sutrisno, 26 tahun, asal Sendangrejo 09/01 Parengan, Tuban. Truk besar yang sedang parkir ditabrak dari belakang truk tronton N 9394 UR yang dikemudikan Kustiono, 46 tahun, asal Dusun Krajan, Wonoasri, Probolinggo.
Akibatnya, truk tronton yabg menabrak mengalami rusak berat di bagian depan. Termasuk, Andre, 27 tahun, asal Purwokerto, Jawa Tengah, penumpangnya, mengalami luka pada kaki dan tangan. "Tapi hanya luka ringan. Hanya lecet-lecet. Sepertinya truk yang menabrak sedang mengantuk. Karena truk yang ditabrak sudah menyalakan lampu hazart," kata Kanit Laka Polres Lamongan, Iptu Anang.
Karena tabrakan itu, bodi truk posisinya agak ke tengah jalan hingga menghambat arus lalu lintas. Bahkan, jalur sempat macet hingga sepanjang lima kilometer dari arah barat. Tepatnya, antara pukul 06.00 - 07.00 WIB, dikarenakan saat itu sedang padat-padatnya pengguna jalan terutama arah ke Surabaya.
"Alhamdulillah, evakuasi sudah selesai. Kami berterima kasih kepada pengguna jalan yang sudah bersabar selama proses evakuasi yang sempat mengakibatkan gangguan arus lalu lintas," imbuh Iptu Anang, didampingi Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro.