Tragedi Wadas, Fadli Zon Kritik Cara Aparat Kepung Warga
Politikus Partai Gerindra dan Anggota DPR Fadli Zon mengkritik tindakan represif aparat keamanan dalam menyikapi aksi penolakan warga di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah, pada Selasa 8 Februari 2022.
Menanggapi hal tersebut, Fadli Zon menilai tindakan semacam itu tidak perlu dilakukan karena sejatinya pembangunan yang direncanakan pemerintah bertujuan untuk menyejahterakan rakyat.
"Cara-cara represif kepada rakyat seperti ini masih dipertontonkan dengan keangkuhan kekuasaan. Sebenarnya pembangunan ini utk siapa? Padahal bumi, air, dan kekayaan yang terkandung di dalamnya seharusnya untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat (perintah konstitusi)," tulisnya di akun Twitter @fadlizon, Rabu 9 Februari 2022.
Dikutip dari akun Twitter Wadas Melawan, ada sebanyak 60 warga Wadas yang menolak rencana penambangan batu andesit untuk pembangunan Bendungan Bener ditangkap polisi. Warga yang kontra pernah mengajukan gugatan ke PTUN Semarang, tapi ditolak.
Semula pasukan gabungan yang terdiri dari TNI dan polisi diterjunkan ke Desa Wadas, mengawal pengukuran lahan untuk pembangunan bendungan. Warga setempat yang menolak mulanya menggelar istigasah, namun berujung ricuh.
Diduga ada beberapa oknum warga yang ketahuan membawa senjata tajam. Istigasah yang awalnya berjalan damai, akhirnya dihentikan dan oknum warga yang bersangkutan ditangkap.
Advertisement