Tolong Cucu Tenggelam, Kakek di Jembrana, Bali, Meninggal
Nahas menimpa seorang kakek, Misnawan, 51 tahun, warga Pengambengan, Jembrana, Bali. Pria ini tewas tenggelam saat menolong cucunya, Muhamad Bintang Rehaldi, 9 tahun. Bocah ini terseret arus saat mandi di pantai setempat. Saat ini Tim SAR gabungan masih melakukan operasi pencarian pada bocah tersebut.
Koordinator Pos SAR Jembrana, Dewa Hendri, menyatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat, 1 September 2023. Awalnya bocah itu mandi di pantai Pengambengan. Ketika sedang mandi, air laut surut. Saat itu arus yang sangat kuat mengarah ke timur.
"Kakek korban yang memang berada di lokasi sempat berusaha untuk menolong cucunya, namun upayanya gagal dan ia pun terseret arus," jelasnya.
Dijelaskan, kakek tersebut sempat tertolong. Namun akhirnya ketika dibawa ke Puskesmas setempat, nyawanya tak bisa terselamatkan.
Mendapatkan laporan tersebut, Basarnas Bali memberangkatkan lima orang personel Pos SAR Jembrana menuju lokasi 20 menit setelah menerima laporan. Tim SAR langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian untuk mencari bocah itu.
"Penyisiran dilakukan dengan menggunakan rubber boat dan didukung peralatan aqua eye untuk deteksi objek di bawah permukaan air," jelasnya.
Dengan pertimbangan dan perhitungan pergerakan arus dan angin maka SRU (search and rescue unit) laut memfokuskan pencarian ke arah timur dari lokasi kejadian. Tim SAR gabungan juga melakukan koordinasi dengan nelayan setempat yang melintasi area itu.
"Mereka meminta untuk melaporkan bila melihat tanda-tanda yang mencurigakan terkait keberadaan korban," terangnya
Hingga Jumat petang, penyisiran bekuk membuahkan hasil. Sehingga pencarian dihentikan sementara karena jarak pandang sudah terbatas. Pagi ini proses pencarian kembali dilakukan. "Pencarian kembali dilanjutkan hari ini (Sabtu, 2 September)," katanya.
Advertisement