Tolak Toprak Razgatlioglu, Luca Marini Harap Joan Mir Bertahan di Honda
Luca Marini yang saat ini berada di tahun pertama dari kesepakatan Repsol Honda selama dua tahun, menjelaskan betapa akrabnya dia dengan Joan Mir.
“Dia orang baik, dan saya harap dia tetap di tim untuk 2025,” ujar Luca Marini.
Meski menjalani musim yang mengecewakan, Mir yang menjadi juara dunia MotoGP 2020 itu menegaskan prioritasnya saat ini tetap berada di skuat pabrikan Honda, meskipun perpanjangan kontrak belum diumumkan.
Namun jika Mir dan Honda gagal mencapai kesepakatan, Marini berpendapat akan lebih baik merekrut pembalap dengan pengalaman MotoGP yang terbukti daripada mengejar bintang WorldSBK Toprak Razgatlioglu.
Toprak tampil mengesankan selama bergabung dengan BMW. Rider asal Turki itu memimpin kejuaraan Superbike pada musim debutnya bersama merek tersebut. sehingga menghidupkan kembali rumor kepindahannya ke MotoGP.
Honda akan menjadi kesempatan terakhir yang tersisa untuk Toprak di musim 2025. Maklum, tim-tim Eropa saat ini sudah penuh dan kontrak Alex Rins besar kemungkinan akan diperbarui di Monster Yamaha.
Namun, Sofuoglu telah mengecilkan peluang kepindahan Toprak ke MotoGP untuk musim depan, dan Marini merasa bahwa Honda, yang saat ini berada di dasar klasemen konstruktor, akan lebih baik diperkuat pembalap berpengalaman lainnya jika Mir pergi.
"Saya bilang tidak!" kata Marini kepada GPOne.com saat ditanya tentang Toprak dan Honda. "Jika ada pembalap yang harus datang, akan menarik untuk mendatangkan pembalap dari Aprilia atau KTM, yang akan membawa lebih banyak pengetahuan.
"Saya bisa menjadi contoh (dari hal itu) dari Ducati. Meski begitu, jika ada pembalap baru yang datang, ia harus memiliki kemampuan teknis, mampu berbagi informasi, dan memberikan umpan balik dengan cara yang benar dan dapat dipahami."