Toko Buku Gunung Agung Tutup Seluruh Outlet Akhir Tahun 2023
PT GA Tiga Belas, perusahaan yang membawahi Toko Buku Gunung Agung resmi mengumumkan bakal menutup seluruh toko atau outlet yang tersisa pada akhir tahun ini. Toko ini merupakan salah satu toko buku legendaris yang telah berdiri sejak 1953.
Berdasarkan surat keterangan pers, dikutip dari industri.kontan.co.id, Minggu 21 Mei 2023, penutupan seluruh outlet diambil lantaran perusahaan tidak bisa bertahan dengan kerugian operasional per bulannya yang makin besar dan tidak sebanding dengan pencapaian penjualan.
Direksi perusahaan mengatakan dalam keterangan tertulisnya bahwa sejak era pandemi COVID-19 perusahaan memang telah melakukan langkah efisiensi dengan menutup beberapa toko atau outlet yang tersebar di beberapa kota seperti Surabaya, Semarang, Gresik, Magelang, Bogor, Bekasi dan Jakarta.
Penutupan toko atau outlet yang terjadi pada 2020 bukan merupakan penutupan outlet yang terakhir karena pada akhir tahun 2023 ini perusahaan berencana menutup toko atau outlet yang masih tersisa.
Sejarah Toko Buku Gunung Agung
Dikutip dari Wikipedia, Toko Gunung Agung merupakan perintis toko buku dan alat tulis di Indonesia. Perusahaan ini mulai didirikan pada tahun 1953 oleh Tjio Wie Tay. Bisa dikatakan, toko buku ini merupakan pengembangan dari bisnis berdagang buku bekas yang sudah dijalani Tjio (kemudian berganti nama menjadi Masagung) sejak tahun 1940-an yang kemudian berkembang menjadi Tay San Kongsie bersama dua rekannya.
Belakangan, kongsi itu pecah, dan Tjio bersama Lie Tay San membangun sebuah toko buku baru di daerah Kwitang, bernama Fa. Gunung Agung yang berlokasi di Jalan Kwitang, Jakarta. Tercatat, kantor pusat toko buku ini tidak pernah pindah dari sana hingga sekarang.
Advertisement