TNBTS Ditutup Total, Pelaku Wisata di Desa Ngadas Terdampak
Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) ditutup total dari pengunjung, mulai Minggu 10 September 2023 hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Penutupan ini dilakukan akibat dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di kawasan Blok Savana Lembah Watangan.
Kepala Desa (Kades) Ngadas, Poncokusumo, Kabupaten Malang, Mujianto mengatakan, terjadinya karhutla ini memberikan dampak ekonomi terhadap warga karena sektor pariwisata ditutup.
"Alhamdulilah, untuk warga Ngadas aman, tidak berimbas (kebakaran) tetapi melumpuhkan sektor pariwisata karena Bromo ditutup," ujarnya, Senin 11 September 2023.
Mujianto mengatakan bahwa pelaku wisata terutama pengusaha Jeep di Desa Ngadas tidak bisa beroperasi selama adanya penutupan kawasan TNBTS termasuk wisata alam Gunung Bromo.
“Pengusaha Jeep di Desa Ngadas itu kurang lebih masih 90 orang,” terang Mujianto.
Namun secara umum, lanjut Mujianto, meski sektor pariwisata Gunung Bromo ditutup oleh pengelola. Tidak terlalu memberi dampak yang signifikan terhadap mata pencaharian masyarakat setempat yang menjadi petani.
“Mata pencaharian utama warga kami adalah dari sektor pertanian. Mulai dari bawang merah, kubis dan lain-lain. Biasanya dikirim ke Malang Raya hingga ke Jakarta,” tandas dia.
Advertisement