TMMD Blora, Bangun Jalan Hutan Penghubung Desa Pengkoljagong
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali digelar di Kabupaten Blora. Kali ini lokasinya berada di Desa Pengkoljagong, Kecamatan Jati. Dalam program TMMD Reguler ke-113 tahun 2022 itu antara lain dibangun jalan akses membelah kawasan hutan Malang yang menghubungkan ke pusat Desa Pengkoljagong.
Dandim 0721/Blora, Letkol Inf Andy Soelistyo KP mengatakan, kegiatan TMMD ini mulai dilaksanakan Rabu, 11 Mei hingga Juni 2022 dengan melaksanakan pembangunan fisik dan non fisik di Desa Pengkoljagong.
Kegiatan fisik meliputi pembangunan jalan hutan penghubung Alas Malang - Bulurejo, Desa Pengkoljagong berupa jalan grosok sepanjang 1.100 meter, lebar 2,5 meter, kemudian jalan makadam 3.300 meter selebar 2,5 meter, jalan grosok/leveling sepanjang 3.400 meter, lebar 2,5 meter, dan talud badan jalan sepanjang 20 meter tinggi 3 meter untuk mencegah longsor.
Sedangkan, untuk sasaran kegiatan non fisik, kata dia, mencakup penyuluhan hukum perdata, penyuluhan wasbang dan PPBN, penyuluhan dikmas/laka, penyuluhan pendampingan industri rumah tangga, penyuluhan peningkatan hasil pertanian, penyuluhan administrasi kependudukan, penyuluhan lingkungan hidup, penyuluhan KB, penyuluhan perkawinan dan perceraian, penyuluhan pernikahan dini dan stunting hingga keterampilan.
“Total ada 150 personil yang kita turunkan untuk bergotong royong bersama masyarakat membangun desa,” tegas Dandim.
Danrem 073/Makutarama, Kolonel Inf Purnomosidi, mengungkapkan, TMMD ini untuk mendukung pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan. Khususnya di daerah terpencil. "Menjalin tali silaturahmi serta meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat,” ucapnya.
Ditambahkan, kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI bersama Rakyat. Serta memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah untuk mendukung suksesnya pembangunan nasional.
“Dengan kegiatan TMMD saling kerjasama secara langsung antara TNI dengan lintas sektoral dan elemen masyarakat sehingga terjalin ikatan kebersamaan dan kekuatan yang sulit dipisahkan oleh kekuatan apa pun,” ujar Danrem.
Sementara itu, Kepala Desa Pengkoljagong, Sugiyono, menyambut baik adanya program TMMD di desanya. Ia pun mengungkapkan bahwa masyarakat siap untuk mendukung program tersebut.
“Kita warga Pengkoljagong siap untuk mengawal dan bersama-sama menyukseskan kegiatan TMMD, gotong-royong sampai ini selesai,” kata Kades.
Diceritakannya, bahwa wilayah Pengkoljagong merupakan desa yang mayoritas wilayahnya sekitar 63 persen lebih adalah hutan. Jauh dari pusat Kota, dan terdapat dukuh Alas Malang yang mempunyai akses jalan penghubung ke Dukuh Bulurejo kondisi rusak berat sehingga sulit dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses utama yang apabila diperbaiki akan mempercepat akses warga Dukuh Alas Malang ke Desa Pengkoljagong maupun ke Pusat Kecamatan Jati. Kami sangat berterima kasih karena TMMD akan membangun jalan ini,” tambah Kades Sugiyono.
Bupati H. Arief Rohman, siap mendukung penuh pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 113 Tahun 2022 yang akan dilaksanakan Kodim 0721/Blora.
"Kami siap mendukung. Bahwasanya, desa ini merupakan Kampung Pancasila, dan masuk salah satu desa hutan yang ada di wilayah Blora Selatan. Ada beberapa dukuh yang lokasinya di tengah hutan, salah satunya Alas Malang yang akses jalannya memprihatinkan,” ungkap Bupati Arief.
Advertisement