Tips Atasi Komedo yang Mengganggu Penampilan
Wajah adalah aset penting yang wajib dirawat. Namun, masalah kulit yang kerap mampir di wajah adalah komedo. Masalah kulit ini terbentuk karena penyumbatan di pori-pori kulit. Selain mengganggu penampilan, komedo juga tidak bisa dianggap remeh dan harus dibasmi, karena dapat menyebabkan masalah lainnya.
Penyumbatan pada pori-pori dapat membuat minyak terus menumpuk di bawah kulit. Lama-kelamaan, pori-pori kulit akan pecah, membuat sel darah putih masuk dan menyebabkan pembengkakan dan kemerahan, yang akhirnya membentuk jerawat.
Apa sih Komedo Itu?
Komedo memiliki ukuran benjolan lebih kecil bila dibandingkan dengan jerawat, biasanya muncul pada pori-pori kulit yang terkadang bisa jadi cikal bakal menjadi jerawat, kemunculannya bisa di berbagai tempat seperti bahu, dada, punggung, dan juga lengan.
Pada komedo tidak menyebabkan rasa sakit, kecuali bila komedo sedang mengalami infeksi yang nantinya dapat menyebabkan kulit menjadi kemerahan, mengalami pembengkakan, dan akhirnya memunculkan jerawat (breakout).
Adanya komedo terbentuk dari tersumbatnya pori-pori kulit oleh sel kulit mati dan minyak (sebum), bila permukaannya tertutup lapisan kulit dinamakan sebagai komedo putih karena cenderung memiliki warna putih atau samar seperti kulit, sedangkan komedo yang permukaannya terbuka akan terpapar oleh udara sehingga merubah warnanya menjadi cokelat atau kehitaman atau biasa disebut dnegan komedo hitam.
Penyebab Komedo
Komedo terbentuk ketika sel kulit mati dan minyak berkumpul menyumbat pori-pori, minyak yang dihasilkan oleh kelenjar minyak (sebum) dalam pori-pori. Hal itu tentu akan dipengaruhi oleh beberapa faktor yang membuat orang rentan mengalami komedo.
1. Adanya jumlah bakteri dalam permukaan kulit yang meningkat.
2. Mengalami iritasi pada por-pori kulit, seperti akibat mencuci wajah dengan kasar, juga efek samping dari perawatan sinar laser.
3. Terjadinya peruahan hormon, misalnya ketika anak memasuki masa pubertas dan menstruasi, sehingga menyebabkan produksi minyak menjadi meningkat.
4. Konsumsi obat tertentu, seperti kortikoseroid, lithium, atau konsumsi pil KB.
5. Kondisi kulit yang terlalu lembab, baik akibat penggunaan pelembab atau udara yang terlalau lembab.
6. Akibat terkena efek bahan kimia yang ada dalam kosmetik misalnya kosmetik yang mengandung isopropyl myristate atau propylene glyco.
7. Akibat konsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula dan lemak.
8. Akibat memiliki kebiasaan merokok.
Cara Membersihkan Komedo
Beberapa orang mencoba untuk mengobati masalah komedo dengan cara menggunakan bantuan krim yang mengandung benzoyl peroxide. Ada pula yang menggunakan pore pack. Tetapi sebenarnya pore pack hanya mampu menghilangkan sementara. Cara lainnya antara lain:
1. Menghilangkan komedo secara manual, yakni pakai alat khusus penghilang komedo untuk mengeleluarkan semua komedo yang ada di dalam wajah.
2. Terapi laser, membantu mengurangi minyak berlebih pada kulit serta membunuh bakteri penyebab komedo, bisa juga dengan menggunakan bantuan laser yang ada di rumah perawatan kecantikan.
3. Melakukan peeling, untuk menggunakan prosedur peeling, dokter akan menggunakan bahan kimia yang bertujuan agar sel-sel kulit bagian luar terkelupas, setelah itu pori-pori kulit terangkat dan permukaan kulit menjadi terlihat halus.
4. Mikrodermabrasi, mikrodermabrasi dilakukan untuk membantu membersihkan bagian terluar dari permukaan kulit dengan dibantu alat khusus yang berguna untuk menghilangkan sumbatan dari penyebab komedo.
Cara Mencegah Masalah Komedo
Permasalahan komedo mengganggu penampilan, terlebih bagi pemilik wajah berminyak baik bagi pria maupun perempuan. Untuk itu melakukan pencegahan bisa dilakukan agar mengurangi tingkat masalah komedo tidak terlalu banyak menghiasi wajah terutama di area, hidung dan sekitarnya. Untuk itu, simak tips mencegah komedo berikut ini:
1. Rutin membersihkan wajah
Cuci wajah pakai sabun khusus pembersih wajah. Usahakan mencuci wajah setelah anda melakukan berbagai aktivitas yang mengharuskan wajah terpapar debu dan kotoran berlebih. Anda juga bisa mencuci wajah setelah melakukan kegiatan fisik yang banyak menguras keringat. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah terperangkapnya keringat pada pori-pori wajah. Pastikan mencuci wajah secara rutin dan tidak terlalu berlebihan. Jika berlebihan akan merangsang pembentukan minyak wajah lebih banyak.
2. Pilih sabun wajah yang mengandung Asam Salisilat
Gunakan sabun wajah yang mengandung asam salisilat. Karena kandungan tersebut membantu mengatasi komedo dengan cara menghancurkan minyak dan sel kulit yang menyumbat pori-pori. Selain itu, rajin membersihkan wajah dengan kandungan asam salisilat bisa membantu membersihkan kulit wajah dari kotoran, minyak, dan juga sisa make up yang masih menempel di wajah.
3. Lakukan ekstraksi komedo
Beberapa orang pernah mendengar cara mengangkat komedo secara langsung dapat memperburuk kondisi wajah, hal itu benar adanya. Faktanya, ketika telah terjadi peradangan pada jerawat atau komedo di wajah ataupun area sekitar hidung, maka tindakan tersebut akan memperparah kondisi wajah. jadi sebaiknya ketika ingin mengangkat komedo bisa datang ke tenaga ahli seperti dokter untuk hasil yang lebih baik.
4. Gunakan masker wajah secara teratur
Untuk membantu menghilangkan komedo pada wajah, bisa menggunakan masker seperti clay mask dan charcoal mask untuk membantu membersihkan pori-pori wajah. Clay mask yang terbuat dari tanah terbukti efektif untuk mengangkat minyak pada wajah, strukturnya lebih lembut daripada pori-pori sehngga memudahkan proses pengangkatan minyak pada wajah.
Sedangkan, charcoal mask yang terbuat dari arang dapat membantu membersihkan kulit wajah. Cara kerjanya menarik keluar minyak dari berbagai kotoran yang terdapat apda pori-pori wajah.
5. Jangan tidur menggunakan make up
Bagi wanita tentu make up adalah kegiatan yang lumrah, tetapi terkadang ketika sudah lelah beberapa orang akan lupa membersihkan make up terlebih dahulu sebelum tidur, padahal hal tersebut justru menjadi sumber terbentuknya komedo juga jerawat. Jadi disarankan untuk rajin membersihkan wajah sebelum tidur dan berkegiatan, agar kotoran yang ada pada make up tidak masuk ke dalam pori-pori sehingga membantu pertumbuhan komedo di wajah.
6. Mengatur makan
Disarankan untuk menghindari makanan yang banyak mengandung lemak atau gula yang tinggi, karena hal itu bisa menyebabkan produksi minyak menjadi meningkat sehingga gampang memicu pertumbuhan komedo.
7. Menjaga kebersihan diri
Usahakan untuk menjaga kebersihan diri seperti tangan, kuku, juga mulai dari pakaian ataupun tempat tidur, jadi jaangan lupa untuk selalu mencuci tangan setelah melakukan berbagai kegiatan, juga jangan lupa untuk mengganti sarung bantal tidur karena hal itu bisa saja menjadi sumber bakteri juga kotoran yang menempel pada sarung bantal atau tangan, jadi bila dibiarkan akan memicu pertumbuhan jerawat atau komedo.
Jadi semua yang memicu terjadinya permasalahan komedo atapun jerawat bisa saja berasal dari faktor diri kita sendiri. Misalnya saja, kita kurangnya menjaga kebersihan wajah sehingga bakteri dan kotoran masuk ke dalam kulit dan bercampur dengan minyak. Sehingga wajah kita lebih gampang menjadi komedo lalu muncul jerawat. Yuk, jaga kebersihan diri mulai sekarang.