Tingkatkan Keselamatan, KAI Banyuwangi Perbaiki Jalan Perlintasan
PT. KAI melakukan perawatan jalur rel Kereta Api (KA) yang berpotongan dengan jalan raya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan keselamatan perjalanan KA. Sebab, jalur KA yang berpotongan dengan jalan raya banyak dilalui kendaraan umum. Ini akan berdampak pada konstruksi rek KA.
“Bisa mengakibatkan pergeseran lebar jalur KA, maupun kondisi tubuh ban yang menjadi tidak stabil. Sehingga akan berpotensi membahayakan perjalanan KA,” ujar Pelaksana Harian Manager Humas KAI Daop 9 Jember, Tohari, Selasa, 7 Desember 2021.
Tohari menambahkan, sejak awal pekan ini pihaknya sedang melakukan perawatan dan perbaikan geometri jalan rel yang berada di jalan perlintasan langsung (JPL) nomor 102. JPL ini melintasi Jalan Lingkar Barat Rogojampi, tepatnya di Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, Banyuwangi.
“Perawatan dan perbaikan geometri jalan rel yang berada di Jalan Perlintasan Langsung (JPL) nomor 102 ini sudah kami mulai sejak Senin, 6 Desember 2021 kemarin dan rencananya akan berlangsung hingga Jumat, 10 Desember 2021,” ungkapnya.
Dia menambahkan, JPL merupakan salah satu titik rawan dalam perjalanan KA. Sebab kondisi rel yang sering dilewati mobil-mobil besar dan berat berpengaruh pada tidak stabilnya kondisi geometri rel, dan tubuh ban yang ada di bawahnya. Apalagi pada kondisi musim penghujan. “Pekerjaan yang dilakukan ini merupakan bagian dari 39 titik perlintasan yang kita jadwalkan untuk dilakukan perawatan selama tahun 2021,” jelas Tohari.
Selama proses perbaikan geometri di JPL 102 ini, menurutnya, pihaknya tidak akan melakukan penutupan jalan. Pihaknya hanya rekayasa pengaturan lalu lintas yang dibantu jajaran Kepolisian dari Polsek Kabat.
Seluruh proses pengerjaannya, lanjut Tohari, dilakukan pada malam hingga dini hari. Yakni mulai pukul 20.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB dini hari setiap harinya. Mulai dari bongkar aspal, perbaikan geometri hingga proses pengaspalan kembali.
Dia pun mengimbau para pengguna jalan yang melintas di jalur lingkar Rogojampi untuk lebih berhati-hati. Sebab di sekitar lokasi terdapat tumpukan material dan lalu lalang para pekerja yang sedang melakukan perbaikan. “PT KAI (Persero) meminta maaf atas ketidaknyamanan para pengguna jalan dikarenakan adanya pekerjaan tersebut,”pungkasnya.
Advertisement